12

2.2K 240 23
                                    

"Paman..  Bibi.. Silahkan duduk" ujar dokter cha mempersilahkan sepasang suami istri dihadapannya untuk duduk.

"Bagaiman dokter cha?" tanya nyonya park sendu.

Dokter cha lantas menggeleng.

"maafkan saya,keadaan namjoon sebenarnya tidak bisa dikatakan baik-baik saja,-" jelas dokter cha

Tuan park yang mendengar itu lantas menarik nafas dalam seakan ia menata hatinya untuk siap mendengarkan vonis dokter tentang anaknya.

"Paman dan bibi bisa melihat disini,  terjadi penebalan jantung karena tekanan darah namjoon cukup tinggi sebelumnya,-"

"ini akan menjadi berbahaya jika penebalan terus terjadi,-"

"saya berharap paman dan bibi bisa mengelola stress namjoon,karena sungguh ini bisa sangat fatal apabila namjoon sendiri tidak mampu mengelola stress" jelas dokter cha sambil tertunduk.

Dipandangnya pasangan suami istri di hadapnnya tersebut, mereka berdua tampak saling menguatkan. Nyonya park yang memegang hasil CT-Scan dari sang putra nampak bergetar sedangkan tuan park berusaha menenangkan istrinya dan menggumamkan bahwa pasti semuanya baik-baik saja. .

"setelah ini saya akan izinkan namjoon pulang, keadaannya sudah lebih baik sekarang. Tapi saya harap kejadian seperti ini tak terjadi lagi bibi,atau dampaknya lebih berbahaya." ujar dokter cha sambil menggenggam tangan nyonya park yang sudah ia anggap seperti ibunya sendiri.







"Brengsek park, mau sampai kapan kau tidur disini?" tanya jackson membalas cengiran dari namjoon saat ia masuk ke ruang rawat namjoon.

"Haah.. Sebenarnya aku bosan, tapi biar saja, setidaknya aku bisa bebas dari Ahjumma Sin itu" jawab namjoon enteng.

"Hei bung, sadarlah.. Saat kau beberapa hari tidak masuk, nenek tua Sin itu terus saja menanyakanmu, membuat kupingku panas" gerutu jack dengan menggebu-gebu.

"hahahahaha,-"tawa namjoon terputus saat melihat kakaknya memasuki ruangan.

"Hei jack,kau tidak berangkat kesekolah?" tanya hoseok saat melihat presensi sahabat adiknya di hadapannya.

"Ah..  Hyung tidak tahu ya hari ini jam si nenek tua Sin itu, aku berani bertaruh dia pasti menanyakan 'namjoonie' lagi,-" ucapnya sambil meledek namjoon.

"Brengsek kau Cha!" ujar namjoon lalu melempar bantal ke arah muka jackson.

"Hahaaha tak kena. Makanya jangan sakit, lihat kau jadi tidak fokus kan namjoonie" ucapnya masih sambil meledek namjoon.

Tampang namjoon sudah seperti kepiting rebus yang malu diledek jackson, jackson yang tertawa puas dan hoseok yang menggelengkan kepala tanda heran.

"Dasar anak-anak" ucap hoseok sambil berlalu ke arah kulkas.

"Hyung!!" teriak mereka serentak.

"Apa?  Memang benar kan kalian seperti anak-anak" ucap hoseok sambil terkekeh lalu melanjutkan acara minumnya.

Malang tak dapat ditolak, ketika jackson masih meledeknya datanglah jungkook dengan segala jurus aegyo nya.

"Namjoonie hyung... " teriak jungkook histeris sambil memasuki ruangan

......

............

.................

"Hahhahahahahhaha" meledaklah tawa jackson saat mendengar sapaan kekanakan dari jungkook.

Bersiaplah kau Cha jackson mendapat tatapan mematikan dari para penerus park ini.  Jungkook, hoseok dan namjoon sudah mendelik ke arah jackson dan jackson sendiri sudah tertawa sumbang tanda kalah.

Trust MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang