Namaku Raphael//dahtau_-//
Saat itu usiaku masih enam tahun.
Dan aku masih dikenal sebagai seekor kucing bernama Noir , oleh Aira , sahabat sekaligus cinta pertamaku (eaak)Aku tidak ingat bagaimana aku bisa mendapat goresan besar dileherku ini.
Tapi setelah kejadian itu yg aku ingat adalah saat Aira menyelamatkanku dan membawaku pulang.
Saat itu pun Aira juga masih kecil.
Dia seumuran denganku hanya saja lebih muda dariku.Saat aku mulai beranjak dewasa , banyak perubahan yg terjadi di kehidupanku.
Sekian banyaknya masalah sudah pernah ku lalui.(T▽T)Sejak Aira amnesia , aku merasa sudah tidak mempunyai semangat hidup lagi.
Rasanya dunia ini sudah berakhir bagiku.
Tapi aku akan tetap disini. Meskipun dia tidak mengingatku , aku akan tetap ingat kalau dia adalah sahabat dan juga tanggung jawabku.
Sejak itu pula , aku memutuskan untuk tidak pernah dan tidak akan pernah melepas syalku didepannya , karena aku tak ingin dia tiba-tiba mengingatku karena melihat luka dileherku. Aku takut kehilangan , itu saja.
Aku akan selalu menjaganya , dan melindunginya. Meski nyawaku yg harus menjadi taruhannya , aku akan tetap melakukannya.
Karena aku sangat menyayanginya.
(* ̄▽ ̄*)
//bucin euy//Saat usiaku mulai bertambah , aku semakin tidak bisa mengendalikan nafsuku untuk meminum darah.
Saat itu sudah berbulan2 aku tidak meminum darah lagi.
Aku kira nafsu itu sudah pergi.Tapi tiba-tiba tenggorokan dan dadaku sakit.
Aku tidak ingin melukai siapapun saat itu.
Tapi Kakak memaksaku untuk meminum darahnya. Berulang kali aku menolaknya , tapi tetap saja , aku tidak bisa mengendalikannya.Sejak kejadian itu usai , aku memutuskan untuk pergi ke hutan sendirian.
Mencari hewan2 disana untuk kuambil sebagian dari darah mereka. Dan membiarkan mereka hidup agar aku bisa mengambil darah mereka lagi setiap sepekan sekali , yaitu di hari Sabtu.Tapi saat itu , di hari Minggu. Entah kenapa aku langsung menyerang Viko dan ingin memangsanya.
Dan juga di saat yg sama persediaan darah di kamarku sudah habis , kemarinnya aku lupa mau ke hutan.Aku sangat sedih saat Viko mengataiku 'monster'.
Aku tidak pernah ingin menjadi monster.
Aku memilih mati daripada harus hidup dan melakukan kejahatan.
Tapi aku sadar , mati pun tak ada gunanya. Lagipula perjalananku masih panjang.
Aku masih belum mengungkap , siapa diriku yg sebenarnya."*"*"
Aku masih ingat dengan jelas kejadian di pusat oleh2 saat study tour bersama Aira.
Saat itu aku sedang melihat2 syal yg berjajar rapi disana , setelah membelikan anak itu kelinci_-"
Aku pikir dia ada di bus atau mencari hal lain bersama Viko dan yg lain.Tapi eh tapi..
Saat aku sudah memilih syal yg menurutku paling bagus , aku pun menariknya.
Tapi bukan hanya syal yg ku dapatkan , tapi juga Aira yg terjatuh dipelukanku karena dia memakai syalnya.Sungguh wajahku panas saat itu apalagi saat pemilik tokonya menegur kami dan mengatai kami pasangan serasi.
Tapi aku lega karena syal itu jadi milikku dan juga Aira.
Syal couple pertamaku.
Itu sangat indah. Warnanya biru , dihiasi garis kotak2 merah yg... Entahlah , itu sangat polos tapi bagiku indah.
Ditambah lagi jika Aira yg memakainya😍😍😍.

KAMU SEDANG MEMBACA
Real Friend
AdventurePerbedaan , akankah memisahkan mereka? Demi sahabat , ia mengorbankan cintanya. Demi gadis yg dicintainya , ia mengorbankan segalanya. Akankah Raphael mencapai tujuan hidupnya? ~π~π~π~π~π~π~π~ Genre : fantasy , action , supernatural , vampire , dan...