Risk

3.2K 157 5
                                    

A/N: Jangan lupa vote dan comment :)



 Berani menembak pertama kali, berarti berani menanggung resiko. Itulah yang dilakukan Zafran kali ini. Sebisa mungkin Zafran berusaha untuk tidak melibatkan mereka yang masih ada di dalam karena ini sangatlah berbahaya.


"Kemungkinan ada enam orang asing di lantai ini, dua termasuk tadi yang udah kutembak" batin Zafran berdasarkan hasil pengamatannya sejauh ini.


 Mendengar ada seseorang yang akan datang ke arahnya tidak membuatnya langsung panik begitu saja ditempat, karena bersikap tetap tenang adalah kuncinya. Posisinya saat ini berada di ujung dinding lorong yang memiliki denah seperti sebuah pertigaan. Yang membedakan hanyalah Zafran berdiri menempel rapat di dinding sembari menanti seseorang yang akan datang dari sisi kanan.


Yang perlu Zafran lakukan saat ini hanyalah menyiapkan salah satu kakinya agar orang tersebut tersandung dengan sengaja.


Dan berhasil.


"Uhuk" memuntahkan darah dan langsung tewas di tempat.


 Sesaat sebelum pria tersebut meninggal, ia terjatuh dengan cara tersandung dan dengan posisi tangan kanan yang sedang menggengam sebuah pisau berhasil menembus jakun miliknya ditambah lagi momentum terjatuh ke lantai membuat pisau tersebut menusuk lebih dalam daripada yang sebelumnya dengan keras.


"Yah, mati duluan.."


 Belum selesai sampai disitu, Zafran ikut menginjak leher orang itu beberapa kali dari belakang untuk sekedar memastikan orang itu mati atau tidak.


"Oh, dah mati beneran" batinnya.


 Setelah yakin jika pria itu benar-benar mati, Zafran langsung mengambil senter yang sempat terjatuh bersama pria itu lalu ia mematikannya. Tetap berada diantara kegelapan lebih aman kali ini.

 Tidak dipakai belum tentu harus dibuang, untuk sementara Zafran berniat untuk menyimpannya.


"Arah kanan."


 Karena pria itu datang dari arah sana, kemungkinan masih ada beberapa orang lain pula dari arah yang sama.  Maka dari itu ia berniat untuk mengambil arah sebaliknya. Beberapa menit sebelumnya Zafran juga tak sengaja telah memecahkan misteri mengapa di lantai tersebut nampak sepi pada awal ketika ia datang.

 Zafran sempat memeriksa beberapa kamar yang telah di dobrak secara paksa oleh mereka, meskipun ia tak tahu apakah sang pemilik kamar kehilangan barang atau tidak, yang jelas sang pemilik kamar sudah dalam keadaan tidak bernafas. Satu fakta yang sama dari semua kamar yang telah ia datangi 

I'm Coming [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang