I'm Coming [END]

Circumtances

A/N: jangan lupa vote dan comment :)

 Rara dan Kenzo sama sekali tak mengeluarkan sepatah kata pun kali ini. Pandangan mereka berdua terlihat serius dan berkonsentrasi terhadap apa yang sedang terjadi. 

 Karena menemukan orang lain yang masih hidup merupakan sebuah hal yang mudah, memanfaatkan alat yang dapat melihat suhu termal seseorang, mereka berdua menjadi mengetahui kemanakah harus bergerak dan menyerang dengan terencana.

"Ayo bergerak." adalah kode yang Kenzo berikan kepada Rara menggunakan bahasa tubuh.

 Memiliki tujuan yang pasti untuk segera diwujudkan yaitu keluar dengan selamat dan menyelamatkan rekan-rekan mereka yang masih terjebak di berbagai tempat, orang yang pertama akan mereka selamatkan adalah Rani, karena ia adalah salah satu orang yang posisinya paling terdekat dan berada di bassement yang ada di lantai bawah.

 Menyelinap dengan memperkirakan kemana harus bergerak karena peluru sedang berterbangan kali ini, membiarkan agar mereka yang ada di sana untuk terus saling membunuh antar satu sama lain dan kehabisan peluru untuk dipakai terlebih dahulu.

 Hal ini tentu saja masih merupakan bagian strategi yang sedang mereka jalankan. Selain dapat menghemat peluru yang mereka miliki, peluang keberhasilan tindakan yang akan mereka lakukan jauh lebih tinggi ketimbang harus melakukannya secara terang-terangan karena sekali lagi mereka hanya ada berdua sementara musuh ada banyak.

"Sekarang saatnya." merasakan bahwa semua orang terdengar sedang mengisi peluru masing-masing setelah melakukan rentetan tembakan yang cukup sengit sedari tadi.

 Kenzo yang sedari tadi hanya bergerak dengan menunduk langsung berdiri kali ini, telah mengetahui dimana posisi musuh membuatnya tidak menjadi kesulitan lagi untuk menembak dibalik kegelapan.

 Mengarahkan ujung pistolnya ke arah musuh, ia langsung menarik pelatuknya dengan cepat. Membiarkan pelurunya melayang di udara, melesat dan menembus menuju kepala seseorang dengan senyap berkat peredam yang digunakan.

 Harus menembak ke arah kepala selain untuk mencegah musuh dapat menyadari jika dirinya sedang diserang, mereka dapat berubah sewaktu-waktu juga dibiarkan begitu saja.

"Aku juga."  tak ingin membiarkan Kenzo melakukannya sendirian karena ia bisa saja terbunuh, Rara juga mulai ikut beraksi kali ini.

 Bergerak menuju ke arah yang sedikit berbeda, Rara mendapati ada dua orang yang bersembunyi dengan cara merapat di dinding yang ada di hadapannya, orang-orang itu terlihat sedang terlibat baku tembak dengan yang lainnya, sementara jika terus melanjutkan langkah lalu berbelok ke arah kiri, kalian akan melihat lorong yang lain dan musuh yang lain juga ikut bersembunyi disitu.

Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan yang ada, ia langsung menghabisi mereka berdua dalam sekejap dengan kepala sebagai sasaran tanpa menimbulkan kesan jika ada orang lain yang juga ikut campur dalam pertempuran mereka.