Suara pintu sudah terbuka. Dengan segera aku bangun dan tepat sekali menatap mata biru itu
"CHRIS,"
"Birdy?"
Kita berdua sama-sama terkejut. Aku tidak menyangka Chris seorang pengusaha.
"Kau bekerja disini? Mengapa tidak memberitahu ku dari awal,"
Aku menggaruk tengkuk leher ku dengan kikuk "Umm, kau kan tidak pernah bertanya dimana aku bekerja,"
Chris tersenyum "Alan aku ingin berbicara dengan Birdy,"
Alan seperti mengerti isyarat Chris. Ia langsung keluar meninggalkan ku berdua dengan Chris.
"Duduklah jangan berdiri terus disana,"
Aku tersenyum kecil dan segera meletakkan berkas ini lalu duduk di kursi
"Jadi kau pemilik kantor asuransi ini?"
Chris menghampiriku sambil mengendurkan dasi yang terpasang rapi di kemejanya "Ya begitulah, seperti yang kau lihat aku tidak suka berdiam diri di kantor jadi aku selalu pergi keluar," Chris meraih secangkir kopi yang selalu aku sediakan di meja kerjanya. Ia meminumnya dan tersenyum ke arah ku "Ngomong-ngomong, kau yang selama ini membuatkanku kopi?"
"i—iya, ada apa? apa rasanya tidak enak?"
Chris tersenyum sambil menggelengkan kepalanya. Laki-laki ini benar-benar murah senyum
"Aku sangat menyukai kopi buatanmu. Terima kasih,"
Aku hanya membalas ucapannya dengan tawa kecil
"Jam berapa kau selesai bekerja?"
"Pukul enam. Sebentar lagi aku akan pulang,"
"Biar ku antar kau sampai kerumah,"
"Oh tidak usah biar aku naik bus saja,"
"Ayolah Birdy, jangan sungkan seperti itu padaku,"
"Tapi sungguh tidak usah, Chris."
"Baiklah kalau kau tidak mau ku antar kau tidak boleh bekerja disini lagi,"
Aku hanya diam dengan tatapan tidak percaya
"Hahahhaa wajahmu lucu, aku hanya bercanda,"
"Uh, kau membuat kaget,"
"Haha jadi bagaimana?"
"Baiklah jika kau memaksa,"
Chris tersenyum ke arahku sambil meminum kopinya kembali
"Aku harus kembali bekerja,"
Ia mengangguk "Selamat bekerja,"
Aku segera keluar dari ruangannya dan tepat sekali bertemu Sarah diluar.
"Hey Birdy, aku tidak tahu kau sudah mengenal boss kita,"
"Yeah, aku sudah mengenalnya sebelum aku bekerja disini. Kami bertemu pertama kali di kampusku dan aku juga baru beberapa minggu berkenalan dengannya,"
"Well, itu kejadian yang menarik," Sarah terkekeh kecil.
6:00 PM
Jam kerja ku sudah habis. Sudah waktunya pulang. Segera ku berkemas lalu memakai tas selempang ku
"Sudah siap?"
Chris berdiri di ambang pintu. Ia sudah berganti pakaian. Ia hanya menggunakan kaus berwarna hitam dan err...kaus itu memperlihatkan otot-otot kekarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
The Star [ Greyson Chance ]
FanfictionGadis biasa yang ingin menggapai sebuah bintang yang bersinar terang di angkasa. Namun tiba-tiba sinar dari bintang itu meredup dan hilang. Ia mencoba mencari bintang itu dan berusaha membuat sinarnya kembali bercahaya seperti semula. Tetapi bagaima...