REYNAT [COMPLETED]

42|

Hari Minggu pagi Reyhan datang kerumahnya Shasya untuk menanyakan keberadaan kekasihnya itu yang telah 6 bulan meninggalkannya tanpa kabar, seperti biasa tidak ada siapa siapa dirumah itu.

Dirinya kini sangat tidak terawat, tubuhnya menjadi kurus dan rambut yang sudah panjang. Reyhan tak membedulikan penampilannya saat ini, yang ia pikirkankan hanya Shasya, shasya, shasya, dan shasya. Tidak ada yang lain.

Ujian kelulusan sudah selesai, dirinya akan lulus tahun ini, namun tidak bersama Shasya. Saat ujian waktu itu juga dirinya hanya belajar sebentar dan lebih banyak memikirkan Shasya.
Sungguh dirinya masih tidak percaya Shasya pergi meninggalkannya.

Reyhan duduk didepan pintu rumah Shasya, termenung memikirkan kekasihnya itu. Lalu dirinya mengeluarkan ponsel yang sudah lama mati karena Reyhan membantingnya, pada saat dirinya merasa frustasi.

Reyhan menyalakan kembali ponselnya yang untung masih bisa menyala, dan satu pesan email yang membuat terkejut dan langsung membukanya.

To: ReyhanAdityap@gmail.com
From: Nastasyaamelia@gmail.com

"Hai apa kabar? Aku kangen sama kamu. Aku kangen sama temen temen yang lain juga, tapi lebih kangen kamu kok, hehe..
Sebelumnya aku mau minta maaf sama kamu, maaf aku gak bisa dateng ke taman waktu itu, maaf udah ninggalin kamu diem-diem, aku minta maaf. Aku pergi bukan tanpa sebab, aku pergi karena aku takut kamu ninggalin aku, aku takut kamu pergi dari aku, aku takut kamu lebih milih cari cewek lain, karena aku yang udah gak sempurna, kaki aku lumpuh, aku gak bisa jalan lagi, aku gak sempurna.
Sore itu aku gak bisa dateng karena aku kecelakaan yang bikin kaya gini aku lumpuh. Aku pergi ke  luar Negri untuk pengobatan kaki aku saat itu juga. Sekarang terserah kamu, aku terima kalo kamu lebih pilih cari cewek lain, aku gapapa kalo kita putus, aku terima semua keputusan kamu. Pesan aku cuma satu, jaga diri kamu baik baik. Tapi kalo kamu mau nerima aku apa adanya, aku mau kamu nunggu aku 3 tahun lagi, aku mau kamu jaga hati itu untuk aku 3 tahun ke depan, dan aku akan selalu jaga hati ini.
Lov u.

25 Juli 2017

Setelah membaca pesan itu, dirinya sangat amat merasa terkejut, hatinya seperti tertimpa batu beton, amat sangat sesak. Sudah 1 bulan yang lalu Shasya mengirimkan ia pesan itu.

Reyhan langsung menelpon nomer Shasya, namun sayang nomer itu tidak aktif. dirinya langsung mengirim kan pesannya lewat email.

From: Reyhanadityap@gmail.com
To: Nastasyaamelia@gmail.com

Aku kangen banget sama kamu, yang lain juga kangen sama kamu. Kamu gak usah minta maaf karena kamu gak salah, aku yang salah. Aku harusnya jemput kamu waktu itu, aku harusnya gak ketiduran waktu itu juga. Maafin aku udah bikin kamu kaya gini, maafin aku gak bisa jaga kamu. Maaf. Aku gak akan berpaling dari kamu. Aku terima kamu apa adanya, kamu gak boleh nyerah, kamu harus sabar dengan kondisi kamu yang sekarang, aku gak mau kita putus, aku disini selalu jaga hati ini untuk kamu, dan aku akan tunggu kamu 3 tahun lagi. Aku janji, aku bakal jaga hati ini baik baik. Aku mencintaimu.

04 September 2017
Send

***

Pagi ini Reyhan datang seperti biasa bersama teman temannya, dirinya duduk di bangkunya dan tak lama Mala datang dengan suara cemprengnya.

"Reyhannn!!!" Teriaknya, Mala menghampiri Reyhan dan teman temannya dengan napas yang ngos-ngosan.

"Sayang, kenapa sih?? Kamu pagi pagi udah berisik aja, aku tau kamu kangen sama aku. baru semalem kita telponan udah kangen aja" celetuk Joey seraya merangkul Mala.