Hari ini libur, jadi nada tidak perlu repot repot bangun pagi untuk berangkat kesekolah. Nada melakukan aktivitas paginya seperti biasa, bermalas malasan di depan tv, memakan beberapa camilan, memainkan handphone nya bersama dengan nanda dan nathan.
"Jalan yok" ajak nanda membuat kedua bola mata nada dengan nathan berbinar
"Jalan kemana?"
"Ke taman Ancol, main game buat seru seruan daripada gabut dirumah" ajak nanda lagi dan mereka hanya mengangguk mengiyakan
"Tapi gw mesti ngajak alim, gw ogah ya jadi vape lo berdua" ucapnya lagi membuat nada dengan nathan tertawa
"Ya serah ya bang, lagian lo kenapa gak nyari pacar ae si? Gw yakin yang mau sama lo banyak" balas nathan memakan sepotong roti
"Gak minat, gw mau fokus dulu sama itu monyet satu" ucap nanda membuat nada memutar matanya jengah
"Yaudah ayok berangkat katanya alim dia juga lagi disana sendirian ditinggalin Wulan awoakwok"ajak nanda lalu mulai bangkit dari kursinya diikutin kedua pasangan itu, berjalan memasuki garasi lalu masuk kedalam mobil dan mobil melaju normal
Sesampainya disana mereka langsung berlari memasuki kawasan bermain tersebut, bukansih. Cuman nada sama nathan aja. Nanda kan udah tua, nanti kalo pingganya sakit gimana?.g
"Woy elah, gausah norak gitu napa su? Buset malu gw" ucap nanda ketika ia sudah sampai disamping nada dengan nathan
"Lo sih udah tua jadi gak bisa lari lari" habis nada ngomong gini sama nanda langsung ditabok
"Btw mana alim?" Tanya nathan
"Gw disini" balas seseorang mengagetkan mereka bertiga, lalu mencari sumber suara tersebut
"Gw dibawah" ucap seseorang yang buat mereka bertiga reflek nundukin kepalanya, dibawah pohon mereka melihat alim yang sudah kucel karena kepanasan.
"Anjir" ucap nathan
"Astagfirullah ada pengemis ditempat ginian" timpal nanda
"Mas butuh berapa uang? Udah berapa lama belum makan? Ini saya ada sedikit uang, semoga janinnya sehat ya" tambah nada diiringi cengiran gajenya
"Bangsatttt" umpat alim menekuk kembali wajahnya lalu berdiri dan menghampiri mereka
"Kenapasih gw tuh selalu jadi uke kalo sama lo pada?" Tanya alim yang hanya dibalas gelak tawa dari mereka
"Ya karena lo itu cantik, body goals, semok, montok, nada ae kalah kalo sama lo, mulus, bening, ayo jadi uke gw lim" ucap nanda membuat alim mengerucutkan bibirnya
"Tuhkan gemesin"
"Yaudah, sekarang kita mau naik apa dulu?" Tanya nathan
"Naik roller coster dulu ajadeh, gimana?" Usul nada yang hanya diangguki oleh mereka semua.
Mereka semua berjalan bersama, menyuruh nathan membeli tiket lalu duduk. Nada dengan nathan duduk dibagian paling depan sementara alim dengan nanda duduk di belakang mereka.
Alim mengeluarkan camera dari dalam tasnya lalu memasangnya ditongkat dan memencet tombol rekam disana.
"Hallo gaes, kita sekarang lagi main nih diwahana roller coster. Nah disamping gw ada seme gw yang pasti kalian udah taukan siapa dia? Iyaps bener dia itu tuan muda Bramasta, nanda say Hi dong" ucap alim mengarahkan kameranya kearah nanda, nanda hanya tersenyum lalu menyapa seperti yang di instruksikan oleh alim
"Hiii! Gw nanda alexander! Gw adalah kembaran taehyung. Makanya muka gw sama taehyung sebelas duabelas kan? Nih buktinya cowo manis ini aja kepincut sama gw" ucap nanda yang dibalas oleh pukulan manja alim
"Nah, didepan kita lagi ada pasutri gaje nih. Nad! Nih lo bawa biar muka kita semua keliatan" ucap alim memberi cameranya ke nada
"Hai gaes watsap, bbm, kakaotalk, twiter, instagram, line. Apa kabar? Semoga hari kalian menyenangkan ya! Kenalin gw kembarannya Somi, Nada alexa dan disebelah gw ada babu gw namanya Nathanael Axel Adrian. Nath sini dong" ujar nada membuat nathan menoleh kearah camera lalu melihatkan senyum tampannya
"Sok ganteng bat dah lu anjing"
"Hai! Gw mail dan ini pacar saya mei mei" ucap alim
"Hm betul betul betul" balas nada mengikuti tokoh ipin
"Nih ya gw mau kasih tau kalian sesuatu, kalo gw itu sayang banget sama ni kunyuk satu. Dia itu first love gw dari jaman bocah sampe sekarang asek" ucap nanda mencubit kedua pipi nada dengan gemas
"Gw juga gaes, dia itu first love gw. Dia itu jahat, sering nyakitin gw, sering ninggalin gw, sering buat gw nangis. Pokoknya cowo kek gini pantes masuk neraka lah" balas nada dengan wajah yang ia buat sedih
"Enak aja lo njing, inget ya kebanyakan yang masuk neraka itu kaum hawa!"
"Heh! Emangnya di neraka gaada cowok apa?!"
"Yaada si banyak, tapikan kalo di cerita nya fatimah kebanyakan yang masuk neraka itu cewek cabe kek lu"
"Si bangsat enak aja kalo ngomong, gw bukab cabe ya"
"Bwodoamat! Mau lo cabe, timun, wortel. Gw gak peduli, gw tetep sayang sama lo"
"NAJES BUCEN!" Teriak nanda dengan alim dari belakang memukul kepala nathan dengan sampah
"Udahla ya, si bucin ini gausah diurusin sakit liver sendiri entar"
"Bacot nad" ucap nathan menatap mata nada kemusuhan
Habis nathan ngomong kek gitu, wahana itu langsung melaju bikin mereka berempat kaget bukan main. Yagimana ya, soalnua gak dikasi kode apa apa kalo mau jalan sih.
"ASTAGFIRULLAHALAZIM KAMPRET EMANG YANG JALANIN GAK BILANG BILANG AAA" teriak nanda dari belakang
"YAALLAH MATI GW MATI, NANDA HUWEEEE" dibalas alim
"BANGSAT ANJING ASU JANCOK MATI GW ANJIR SIALAN ASTAGFIRUAH NYEBUT NATH AAAAAA" teriak nathan yang mukanya udah pucet
"ALAY ANJING LU PADA!" Ini nada yang teriak, yang masih stay cool didepan sambil bawa kamera ngerekam kejadian hari ini.
"ANJIR MUKA LO PADA RECEH BAT DAH WAHAHAHA- ADAW" teriak nada lagi terus dipukul sama alim make sampah tadi
"BACOT LU NAD" teriak nathan, alim dengan nanda.
Setelah berteriak teriak ria akhirnya wahana tersebut berhenti yang bikin mereka berempat langsung turun megangin perutnya masing masing, jalannya juga udah kayak zombie
"Ah galagi lagi gw naik begituan" ucap nanda yang mukanya masih pucet
"Yaallah mau mati rasanya gw" timpal nanda yang masih megangin perutnya
"Heh kalo ngomong suka ngawor, mati beneran tau rasa lu anjir" balas nada lalu mendekat kearah nathan dan nanda.
Alim mana?
Dia ketoilet.
Perutnya sakit.
Dia mabok
Makanya Mau muntah.
Ehe
"Lemah lu pada" ucap nada lagi lalu menyuruh mereka duduk disalah satu kursi disana. Nada membuka tasnya lalu mengeluarkan 2 air meneral dari dalam sana lalu memberikannya kepada nathan dan nanda yang langsung diterima oleh mereka berdua.
Nathan langsung minum air mineral tersebut sampai habis, dia capek teriak teriak soalnya
Sedangkan Nanda dia ngeguyur mukanya pakai air mineral tadi biar pusingnya ilang.
Ya nada cuman ngeliatin tingkah mereka aja masih sambil terus ngerekam di cameranya alim sambil nahan tawa.
"Yaudah entar kalo alim datang, kita makan dulu sebentar ea lur~" ucap nada lalu duduk lesehan ditanah, ia mematikan cameranya lalu ngambil air mineral lagi dalam tasnya terus diminum, sambil nunggu alim selesai mabok.
Tbc ea lur
Seneng seneng dulu
Gatau deh besok masih bisa ketawa kek tadi apa enggakDoain aja masih
Ehe :)
KAMU SEDANG MEMBACA
BadGirl [End] REVISI
Teen Fiction(REVISI) Ngga usah negatif thingking Ketika lihat anak sekolahan yang keluar rumah ketika malem atau jarang pulang, Karena mungkin tempat yang selama ini orang-orang sebut rumah tidaklah sebaik yang orang-orang katakan. Mereka hanya mencari ketenang...