SMERALDO : The Truth Untold

Part 3

HappyReading^^

#Author pov.

Malam ini Red Velvet akan kembali menghadari even tahunan di MBC berupa konser akhir tahun. Mereka tengah berada di red carpet dengan style yang mempercantik penampilan mereka saat ini.

"Ruang tunggu Red Velvet di dekat ruang tunggu BTS." tunjuk staf ke arah lorong yang tersedia ruang tunggu untuk para artis.

Mereka berjalan cepat menuju ke arah yang di maksud, hingga saat Red Velvet melewati ruang tunggu BTS kebetulan Seokjin keluar dari dalam ruangan.

Joohyun yang berjalan paling akhir hanya melempar senyum tipis pada member tertua BTS itu, sedangkan pandangan Seokjin mengikuti arah perginya yeoja bermarga Bae tersebut.

Red Velvet bersiap-siap untuk tampil dengan menyanyikan lagu baru mereka, kebetulan MBC memberikan tempat duduk untuk para artist agar bisa menikmati penampilan.

BTS tidak berada di tempat duduk karena harus bersiap-siap tampil, jadi mereka hanya bisa melihat lewat televisi yang tersedia di dalam ruang tunggu.

J-hope dan Jimin asyik menonton penampilan memukau dari Red Velvet, sedangkan Seokjin melihat dari kejauhan. Tanpa sadar ada senyuman tipis yang terukir di bibirnya.

"Hyung, boleh ku tau pertemanmu dengan Irene Red velvet. Apa kalian berdua pernah mengobrol bersama? Aneh saja karena kau tiba-tiba tidak gugup lagi saat menjadi Mc kemarin." ucap Jungkook dengan cengiran khas miliknya.

Seokjin terdiam lalu tersenyum jahil. "Kalau aku dan Irene Red Velvet berkencan, bagaimana?" candanya namun bernada cukup serius sehingga Jungkook syok mendengarnya.

"Yang benar saja hyung, bukankah yeojachingumu Sowon Gfriend?" timpalnya tidak percaya, tentu saja karena mereka tak pernah mendengar kedekatan keduanya dari mulut Seokjin sebelumnya.

Namja bermarga Kim itu tersenyum miris. "Aku sudah putus darinya, hanya saja aku belum sempat bercerita padamu." jelasnya mengungkapkan fakta kalau dirinya sudah berpisah dengan sang mantan kekasih.

"Tapi kalau berkencan dengan Irene Red velvet bohong kan? Aku tidak percaya sebelum dispacth yang memergokimu berkencan dengannya." ucap Jungkook dengan candaan di akhir, mereka sudah mengetahui dengan betul media yang patut di waspadai.

Apalagi jika mereka tengah mengencani seseorang.

Seokjin tertawa ringan. "Tentu saja aku hanya bohong, sudahlah kita pergi ke stage sekarang. Waktunya kita tampil dan jangan lupa lakukan yang terbaik, fighting!" ucapnya kemudian melenggang duluan keluar dari ruang tunggu.

Secara tidak sengaja mereka bertemu di lorong ruang tunggu, Seokjin yang hendak menuju ke stage sementara Joohyun hendak masuk ke ruang tunggu Red velvet.

"Kau melakukannya dengan baik!" tegur Seokjin tepat saat mereka berpapasan, Joohyun yang cukup mendengar itu hanya tersenyum sembari menoleh ke arah namja itu.

Joohyun memasuki ruang tunggu lalu mengambil tisu untuk mengusap keringatnya. "Ada apa dengannya? Tiba-tiba menyapaku seperti itu." gumamnya sendiri.

"Siapa yang menyapa eonni?" tanya Yeri yang sukses saja membuat Joohyun terkejut hingga memukul lengan sang maknae. 

Yeri tersenyum penuh arti sembari menunjuk-nunjuk Joohyun. "Jangan bilang eonni sedang berkencan dengan seseorang? Atau paling tidak eonni sedang pendekatan dengan seseorang?"