HappyReading^^
#Author pov.
Seokjin kini telah sampai di sebuah rumah yang merupakan tempat tinggal milik sahabatnya, Kim Sunhee.
Setelah di terima dengan baik, Seokjin langsung mengutarakan maksud kedatangannya. "Aku kemari bukan tanpa alasan, Sunhee-ya."
"Arraseo, alasannya karena kau merindukanku kan?" canda Sunhee seperti biasa, seolah tidak terjadi apa-apa. "Baiklah, ada apa?" tanyanya yang mulai menanggapi dengan serius karena tampaknya Seokjin sedang tak ingin bercanda.
"Apa benar kau yang telah mencelakai Joohyun? Sekarang dia koma di rumah sakit." ungkap Seokjin, ia menatap tajam kedua mata yeoja dihadapannya untuk melihat apakah sahabatnya itu berbohong padanya atau tidak.
Karena Seokjin sangat mengenal Sunhee sejak kecil dan ia selalu berhasil mengetahui kebohongan yeoja itu dari kedua matanya.
Sunhee menggeleng, menyanggah tuduhan kepada dirinya. "Bukan aku! mengapa kau menyalahkan diriku atas apa yang tak pernah ku lakukan?" ucapnya membela diri.
"Sunhee-ya, kau melakukannya. Benar kan? Selama ini kau tak pernah berhasil membohongiku, dan saat ini kau tengah berbohong padaku." tegas Seokjin yang benar-benar yakin kalau yeoja itu berbohong kepadanya lewat kedua mata Sunhee.
Tak lama Sunhee tertunduk, itu menambah keyakinkan Seokjin bahwa sang sahabatlah yang telah tega mencelakai istri dan anaknya.
Sunhee mendongkak dengan linangan airmata. "Maafkan aku Seokjin, aku benar-benar sangat menyesal. Sungguh!" sesalnya, ia mulai mengakui kesalahannya setelah gagal coba berbohong kepada Seokjin.
Helaan nafas antara kesal dan kecewa dari Seokjin membuat namja itu menatap marah pada sahabatnya yang entah dirasuki apa sampai tega mencelakai orang lain.
Tidak, Joohyun bukan orang lain bagi Seokjin. Joohyun adalah istrinya, yeoja yang sangat dirinya cintai.
"Aku melakukan ini bukan tanpa alasan, Seokjin-ah." lanjut Sunhee yang kini berupaya untuk menjelaskan apa yang membuat dirinya sampai berbuat senekat itu pada Joohyun.
Seokjin menatapnya kesal. "Mwo? Karena kau lebih setuju diriku bersama dengan sepupumu, Sowon? Kau tak tau Sunhee! Sowon sudah beberapa kali mengkhianatiku." ucapnya dengan nada meninggi.
"Bukan itu alasannya." sanggah Sunhee sembari menundukkan kepalanya lagi, ia ragu untuk berbicara pada Seokjin.
Seokjin mengernyit heran dengan sanggahan Sunhee. Ia ingin tahu alasan lain, selain karena Sunhee lebih setuju dirinya bersama Sowon.
"Karena..." Sunhee menggantung kata-katanya, lidahnya sedikit kelu untuk melanjutkan ucapannya. "....aku mencintaimu Kim Seokjin."
"Mwo?"
Seokjin sangat terkejut ia mulai menggeleng tak percaya, senyum mirispun terpantri di bibirnya. "Sejak kapan?"
"Sejak aku pergi meninggalkanmu ke Luar Negeri, aku menyadari bahwa kau adalah namja yang sangat kucintai." ungkap Sunhee lalu mulai mendekat dan duduk di samping Seokjin untuk meraih tangan namja itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
SMERALDO : The Truth Untold
FanfictionSMERALDO memiliki makna "The Truth Untold" atau "Kejujuran yang tak terucapkan" Bunga Smeraldo lekat dengan kisah tentang seorang pria yang tidak bisa mengungkapkan ketulusan cintanya kepada orang yang ia cintai, Seandainya pria tersebut mempunyai s...