I have to tell you: you have bewitched me, body and soul, and I love you. I never wish to be parted from you from this day on.
-Pride and Prejudice-***
BRAK!
Jupiter membanting sapu yang berada di tangan kanannya dengan kasar, lelaki itu merasa harga dirinya di injak-injak disini.
Coba pikirkan! Bagaimana bisa seorang anak tunggal dari pemilik sekolah di suruh untuk membersihkan toilet, perempuan lagi.
Memang ada baiknya juga membersihkan toilet perempuan karena kotornya memang tidak sekotor toilet laki-laki.
Namun, jeleknya disini adalah ketika Jupiter ingin bergerak menyapu selalu saja ada gadis yang masuk dengan pouch make-up nya
Dan itu tidak pernah berhenti!
Jupiter menatap tajam gadis-gadis yang ia sendiri juga tak tau apakah mereka mencari perhatiannya atau memang mereka ingin pergi ke toilet.
Dan lihat sekarang, bahkan adik kelasnya pun berusaha menggodanya dengan rok pendek dan baju yang ketat tetapi di sayangkan sekali dada gadis itu tidak besar.
"Heh! Satu jam berapa lo dibayar, hah!?" Pertanyaan dengan nada bentakan sekaligus menyindir itu Jupiter layangkan pada adik kelasnya.
Seorang gadis yang sedang memoles wajahnya di depan kaca sontak tersenyum kikuk sebentar kemudian berbalik menghadap Jupiter.
"Kenapa, kak?"
"GAK PUNYA HARGA DIRI LO!? PAKE ROK KOK PENDEK BANGET, GAK USAH PAKE CELANA SEKALIAN SONO!"
Sebenarnya Jupiter tidak bermaksud untuk mencampuri gaya berpakaian gadis itu. Hanya saja karena ia kesal gadis itu menginjak lantainya entah kenapa Jupiter menjadi emosi.
Gadis yang dibentaki Jupiter hanya diam saja, menunduk dalam-dalam, dan mengambil peralatan make-up nya kemudian pergi.
Jupiter menatap tajam kepergian gadis itu. Ketika Alexa ingin masuk ke toilet tiba-tiba seorang gadis berlari keluar dengan menangis terisak.
Alexa mengernyit, ada apa nih? Batinnya bertanya-tanya.
Jangan bilang— perkataan hati Alexa terhenti ketika Alexa sendiri berlari dengan cepat untuk melihat kondisi toilet di dalam.
Dan di dalam Alexa hanya melihat Jupiter yang diam dengan bersedekap dada sambil menatap tajam para gadis di sana.
"Kalo lo semua punya otak tuh di pake! Udah tau ada orang mau bersihin, ya, jangan masuk lah! Dasar bego!" Bentakan Jupiter berhenti ketika mata lelaki itu menangkap keberadaan gadisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Jupiter
Novela Juvenil-END- ~~CERITA INI MOSTLY DIALOGNYA PAKAI BAHASA INGGRIS, KALAU KALIAN NGGA NYAMAN DENGAN ITU JUST STOP IT HERE DAN JANGAN MASUKIN CERITA INI KE LIBRARY KALIAN TERIMAKASIH~~ #8 in teen fiction (August 14, 2019) #23 in Cerita Remaja (March 29, 2018) ...