MISSION LOVE (End)

1.Ceria

Arrabelle Kanza Adira,gadis cantik yang bertubuh mungil, memiliki rambut yang bergelombang,bulu mata lentik dan yang pasti berhidung mancung. Arrabelle gadis yang penuh dengan keceriaan di sepanjang harinya,gadis itu pula bisa di bilang sangat bawel dan banyak berbicara kepada siapapun,Namun ia juga gadis yang sangat manja kepada orangtua dan kekasihnya yang bernama Arrayan Nero Ardiaz.

Arrabelle bersekolah di negara Prancis,orang tua Arrabelle sengaja menyekolahkannya di negara tersebut,agar kelak besar nanti ia bisa menggantikan posisi ayahnya di perusahaan terbesar bersama kakak perempuannya yang bernama Alula Lashira Adira.

Berbeda dengan Alula yang tidak bersekolah di Prancis bersama adiknya Arrabelle, karena ia lebih memilih bersekolah di Indonesia. Padahal orang tua Alula telah membujuk anaknya untuk bersekolah bersama adiknya,namun ia tidak mau bersekolah di Prancis dengan alasan."Mencari ilmu dimana saja,yang terpenting tidak buta huruf." Seperti itulah setiap alasan yang Alula ucapan. Sangat sederhana bukan?

Arrabelle dan Alula memang memiliki kepribadian yang berbeda jauh. Dimana Arrabelle yang selalu merawat tubuhnya dan berpenampilan modern, sedangkan Alula berpenampilan cupu,dengan memakai kacamata besar,dan rambut yang di kepang dua, sehingga membuat Alula sering di ejek bahkan ada pula yang membullynya.

Namun bisa saja Alula mengeluarkan mereka dari sekolah, sebab orang tua Alula termasuk donasi terbesar di sekolahnya. Tetapi ia selalu menutupi identitasnya sebagai orang terkaya kedua di dunia. Dan yang terkaya pertama adalah keluarga Ardiaz,yaitu keluarga kekasihnya Arrabelle.

Arrabelle menjalin kasih bersama Arrayan hampir tiga tahun lamanya,semenjak ia menginjak kelas dua SMP. Dan keluarga mereka juga sudah tahu tentang hubungan Arrabelle dan Arrayan. Bahkan keluarga mereka telah menentukan tanggal pertunangannya.

Walaupun usia mereka masih menginjak remaja,tetapi hubungannya sangat erat di antara Arrabelle dan Arrayan. Bukan hanya mereka saja, melainkan orang tua mereka juga menjalin bisnis bersama.

~~~~

Hingga di suatu hari dimana Arrabelle telah siap memakai baju seragamnya,dan berhadapan di depan cermin guna memoles wajah cantiknya dengan bedak,lalu memakai lipbam agar tidak terlalu pucat. Dan kalaupun Arrabelle tidak memakai makeup pun ia sudah terlihat sangat cantik,namun ya itulah Arrabelle,gadis yang selalu tak lupa memperhatikan penampilan.

Setelah selesai mengurus penampilannya, Arrabelle segera turun dari kamarnya dan menghampirinya Kakek,Nenek yang sedang menunggunya di ruang makan.

Arrabelle memang sengaja bersekolah di Prancis,ia berniat untuk menemani Kakek,Neneknya agar tidak kesepian. Dan ia juga ingin selalu bersama Kakek,Neneknya di saat umurnya yang sudah tua. Karena Arrabelle sangat menyayangi Kakek, neneknya. Bahkan sejak kecil pun Arrabelle di asuh oleh neneknya. Jadi tak heran jika sudah besar Arrabelle lebih memilih tinggal bersama kakek, neneknya. Sedangkan Alula lebih memilih tinggal bersama kedua orang tuanya. Dan alasan kuat Alula menolak bersekolah di Prancis adalah,ia tidak mau berjauhan dari kedua orang tuanya.

Arrabelle menghampiri Kakek, Neneknya sambil berlari dan bersenandung ria, tak lupa senyum manisnya yang selalu ia berikan kepada siapapun. Sehingga aura kecantikannya semakin terlihat di saat Arrabelle tersenyum ceria seperti itu.

Banyak dari kaum adam yang mendekati Arrabelle. Namun itu semua hanya sia-sia karena Arrayan menjaga ketat gadisnya ini agar terhindar dari laki-laki berhidung belang. Pernah saat itu,ada seorang murid laki-laki yang terkenal nakal menggoda Arrabelle, di saat Arrabelle sedang berjalan sendiri di lorong koridor sekolah. Bahkan laki-laki itu hendak menarik tangan Arrabelle agar ikut bersamanya. Namun beruntungnya Arrayan datang,lalu menghajar laki-laki itu hingga membuat wajah laki-laki itu babak belur. Tak hanya di situ saja. Arrayan langsung mengeluarkan laki-laki yang menggoda gadisnya itu dari sekolah. Dan membuat keluarga laki-laki itu sengsara sampai saat ini.