TETANGGA MASA DOYOUNG?

Mark

"Ka Myung mana?" tanya Ashilya pada Doyoung.

"Gada."

"Dih jutek banget sih."

"Bodo." kata Doyoung meninggalkan Ashilya.

"Doyi?" cegat Ashilya.

"Minggir."

"Ngga mau."

"Minggir."

"Engga mau. Titik."

"Mau apa?"

"Ajarin."

"Ga."

"Ih... Doyi k-"

"Ga usah panggil gw pake panggil kesayangan."

"Hah?"

"Jangan panggil gw Doyi. Gw ba-"

"Doyi? Panggilan kesayangan?"

"Iya. Itu panggilan kesayangan lu buat gw kan?"

"Pft- Hahahaha... Ngaco. Ya engga lah."

"Terus apa maksud lu manggil gw Doyi?"

"Ya kan biasanya juga kek gitu."

"Engga biasa."

"Kenapa sih? Biasanya juga ga masalah. Kenapa sekarang dibahas?"

"Udah dibilang, sekarang itu udah engga biasa."

"Ke-"

"Lu sekarang udah punya pacar."

"Lah? Apa hubungannya coba. Kan-"

"Ada."

"Apa?"

"Gw ga suka."

"Kenapa?"

"Gpp. Udah balik sana" usir Doyoung beranjak pergi setelah mengatakannya.

"Dih... Aneh." dengus Ashilya.

.

.

.

"Lu kalo pacaran pulang jam berapa Joy?"

"Hah?" bingung Joy akan pertanyaan Doyoung yang sangat tiba-tiba.

"Lupain."

"Lu random banget sih. Kenapa lu nanya gitu?"

"Udahlah ga usah dibahas."

Mengabaikan perkataan Doyoung barusan. Joy tetap menjawab pertanyaan Doyoung. "Kalo hari biasa sih, paling mentok sampai jam 7. Kalo hari sabtu mah bebas, soalnya besok libur. Tapi itu ngga tiap hari juga."

"Terus kalo minggu?" tanya Doyoung.

'Katanya ga mau dibahas, tapi masih tanya tanya' batin Joy.

"Kalo minggu kita sepakat buat quality time buat keluarga. Kenapa?"

"Ashilya ko pacarannya tiap hari ya? Minggu kemaren juga engga ada dirumah." kata Doyoung entah sadar atau tidak.

"Ashilya udah punya pacar?"

"Iya, dan dia jadi berubah?"

"Berubah gimana?"

"Dia jarang ada dirumah. Pulang lebih malem. Ya emang masih jam 6 sih. Tapi untuk anak SMA yang pulangnya jam 4 itu kemaleman."

"Kenapa? Lu ngga suka?"

"Gw ngerasa aneh aja."

"Lu kangen Ashilya?"

"Iy-- heh apaan?! Engga lah."