Sia sibuk dengan ponsel melihat hasil foto, menatap wajah sang anak yang bernama Evan tersenyum riang bersama teman belajar terlebih hari ini adalah hari terakhir Evan sekolah di Indonesia dan akan terbang menuju Thailand bersama dengan Tommy juga Rio pria yang akhir-akhir ini selalu di panggil papa oleh Evan.
"Apa semua telah beres?" Tommy menanyakan kelengkapan berkas transfer sekolah Evan pada Rio.
Pria itu menjawab dengan sopan. Tom menggenggam tangan Sia erat, entah sejak kapan tatapan tom waktu-kewaktu semakin terasa berbeda ada perasaan hangat, tulus juga sebuah... cinta? Sia tak dapat memahami itu.
"Sekarang kau dapat kembali ke Thailand dengan bahagia bersama Evan juga Carol, aku akan mengunjungimu sesering mungkin untuk melepas rindu bersama kalian" Tom menatap Rio beberapa detik dan melanjutkan kalimatnya "terlebih aku mempercayakan segalanya pada Rio, dia dapat menjaga kalian".
Sia mengusap punggung tangan Tom seakan memberi isyarat jika semua akan baik-baik saja dan jangan khawatir, tentu hal ini membuat wajah tom melunak.
Kelvan menutup kedua matanya dengan penutup mata mencoba tidur nyenyak tanpa alkohol. Dalam hatinya ia mencoba menghitung domba bahkan sampai angka 3000 mata yang sejak tadi terpejam tak benar-benar membuatnya terlelap tidur.
"Aku tak dapat tidur, setidaknya 2 gelas wiski mampu membu—"
"Apa kau pikir liver mu terbuat dari baja?" Dave menutup bukunya melempar tatapan tajam kearah kelvan.
"Tapi aku benar-benar tak dapat tidur dan ini hari kedua"
"Setelah kita bertemu dengan Marc lakukan sesukamu, bukankah kau ingin membeli beberapa saham hotel disana juga menggunakan hak suara Marc untuk dapat merealisasikan rencana ekspansi lahan?"
Mendengar ucapan Dave yang sepenuhnya benar memaksa kelvan kembali pada posisi duduknya dan memejamkan mata selama penerbangan.
"Apa mienya terasa lezat?"
"Iya" Evan menjawab dengan suara melengking membuat Tom dan sia tertawa dengan tingkah lucu, "Mam apa mami dan aku orang Thailand? beberapa teman ku bilang jika aku bukan orang Indonesia"
KAMU SEDANG MEMBACA
Temporersex (COMPLETE)
RomanceKelvan adam seorang pria dengan wajah tampan yang mampu membuat wanita manapun akan menggila saat berada diranjang bersamanya, tidak hanya ketampanannya yang mampu menggilakan wanita tapi kekuasaan dan kekayaan bak baju zirah yang melindunginya memb...