i | Soulmate []|✅

44. Penyambutan hari-hari penuh rindu

-
[Walau ceritanya sudah end.  Jangan lupa untuk vote dan comment sebagai dukungan untuk saya 💚]

-

44
————

-Perpisahan adalah upacara penyambut hari-hari penuh rindu-
~Pidi Baiq~

--

2016

Selalu banyak pertanyaan yang tumbuh di fikiran Kim Doyoung,

Tentang bagaimana nanti kehidupanya dengan atau tanpa Jung Jaehyun.

Bagaimana akhir dari perjalananya dengan lelaki Jung yang jauh di kota lain itu.

Tentang rasa percaya Kim Doyoung yang entah mengapa berada di ambang ketidak pastian.

Mereka bukan tidak pernah bersua. Jaehyunya selalu pulang setiap akhir bulan ke Jogja. Keduanya selalu punya waktu untuk menikmati waktu bergandengan tangan atau sekedar berpelukan.

Selalu, lelaki Jung itu selalu punya cara untuk membahagiakan Kim Doyoung yang katanya pujaan hatinya itu.

Namun kadang perasaan egois dari Kim Doyoung selalu membuat Doyoung nampak jahat di depan Jung Jaehyun.

Segala rasa cemburunya atas kedekatan Jaehyun dan Winwin yang semakin intim selalu saja memetik api cemburu bagi Kim Doyoung,

Ya meskipun Doyoung tidak pernah sekalipun mengutarakanya. Yang terjadi hanya Doyoung yang menjadi pasif ketika rasa keegoisanya itu muncul.

Memaksa atau membuat Jaehyunya selalu meminta maaf. Kata Jaehyun ;

"Saya sepenuhnya milik Kim Doyoung, saya bisa jamin itu lebih dari seratus persen. Tapi dengan Winwin? Dia, biar bagaimanapun adalah teman saya semenjak masuk bangku SMA, dan dia sendirian di Bandung. Saya hanya berperan sebagai teman yang baik. Saya tau kamu nggak pernah protes masalah ini. tapi saya sadar kamu terluka karena kejadian ini. dan saya berterimakasih sama kamu yang benar-benar dewasa dan legowo disini. makasih"

Doyoung selalu mengangguk mengiyakan dan meng-aminkan setiap perkataan Jaehyun.

Ya meski tidak munafik, Dalam diamnya Doyoung selalu menyalahkan keadaan.

Jaehyun selalu mengatakan kalau Doyoung ini terlalu berlaku baik pada kak.Rowoon, sedangkan Jaehyun? Apa bedanya dengan yang Jaehyun lakukan?

Doyoung tau Bandung itu besar, Sedangkan Winwin hidup sendirian disana.

Tapi apakah di kampus itu Winwin tidak punya teman lain selain Jaehyun? Sehingga selalu mengerjakan tugas dengan Jaehyun?

Atau apakah ditempat Winwin kos, ia tidak punya teman juga? Sehingga harus selalu meminta Jaehyun mengantarnya?