The Sacrifice ( VMINKOOK) End

Part. 42

Happy reading.....!!!!

                    Keesokkan paginya, saat taehyung sudah mengantarkan chooper kesekolah... Ia segera melajukan kendaraannya menuju tempat kerjanya diperusahaan kim Copr. Taehyung yang baru saja duduk ditempat berkerjanya merasakan phonselnya bergetar.. Diraihnya phonsel didalam celana kerjanya... Saat melihat layar phonsel tertera nama my beby calling.. Tanpa pikir panjang ia langsung mengangkat panggilan itu

Taehyung : ne.. Beby.. Ada apa..??

Jimin : taeeee.... Aaaghhhhh

( orang diseberang sana berbicara, taehyung dapat mendengar suara kesakitan dari suara orang yang sedang menelponnya)

Taehyung : beby.. Ada apa denganmu...

( taehyung mendadak panik)

Taehyung : beby... Bicaralah...

Jimin : tae.. Aku.. Aku... Aaaagggghhhhh... Aaaagg... Sakittt...

( taehyung langsung menutup panggilan itu, tak lama ia segera pergi meninggalkan kantornya dan pulang keapartemennya... Perasaan khawatir bercampur cemas tengah meneyelimuti hati dan pikirannya... Ia takut terjadi sesuatu kepada istrinya itu. Dengan kecepatan maxsimal taehyung melajukan mobil yang ia kendarai... Tapi sesaat ia harus menghentikan laju mobilnya, karena dijalan lampu merah sedang menyala..ia pun tampak kesal...)

Taehyung : sial....

Saat lampu lalu lintas sudah berwarna hijau, mobil didepannya belum juga jalan, ia pun mulai mengklaksoni mobil didepannya)

Tin... Tin... Tin...

Tin... Tin... Tin....

Taehyung : sial... Sial... Sial...

Karena kesalnya taehyung keluar dari mobil menghampiri sopir yang mengemudikan mobil didepannya. Ia mulai menggetuk-ngetuk kaca mobil itu.. Tak lama pemilik mobil membuka kaca mobilnya, karena sedang emosi taehyung langsung menarik kerah baju sang pengemudi..

Taehyung : bangsat... Kau bisa tidak menjalankan mobilmu itu hah...

( sang pengemudi itu terlihat ketakutan melihat pria yang menarik kerah bajunya terlihat emosi)

Pengemudi : mi... Mianhe.. Tuan mobilku mogok...

Taehyung : aaggggh... Sial... Sekarang kau keluar... Ayo cepat keluar dari mobilmu bajingan..

( dengan perasaan takut si pengemudi keluar dari mobilnya, tak lama taehyung membantu si pengemudi memperbaiki mobilnya)

Taehyung : sekarang coba kau hidupkan mobilmu... Ayo cepat...

( si pengemudi itu pun masuk kedalam mobil dan menghidupkan mesin mobilnya dan ternyata mobil itu hidup dan ia segera menepikan mobilnya. Taehyung yang merasa kesal segera berlari masuk kedalam mobilnya dan melajukan kembali mobil itu, belum sempat berterima kasih taehyung sudah pergi menjauh dari  Mobil sipengemudi)

       Taehyung sekarang sudah berada dilift yang menuju apartemennya, ia segera berlari menuju kepintu apartemen dan mencoba mengedor-gedor pintu itu, karena pintu tidak juga dibuka oleh orang didalamnya, taehyung mendobrak pintu itu hingga terbuka... Ia segera mencari keberadaan istrinya, tapi saat berjalan kearah dapur, ia melihat jimin sudah tergeletak dilantai dengan wajah pucat, dan taehyung dapat melihat jejak-jejak air mata dipipi istrinya.

Taehyung : beby.. Bangun... Beby... Ayo bangun...

       Karena jimin tak mendengar perkataannya, taehyung segera menggendong tubuh jimin ala brigdal style keluar apartemen, taehyung tidak memperdulikan keadaan pintu apartemen yang terlihat rusak, baginya saat ini yang terpenting adalah keselamatan istri dan calon anaknya itu. Ia membawa jimin kerumah sakit hallym university medical center.