12. [TaeYa] Long Flight

245 4 0
                                    

Cho Ya memainkan kancing kemeja yang Taeyong gunakan, bibirnya sedikit terlihat maju sebagai tanda bahwa kini Cho Ya tengah berada disuasana yang tidak bisa dikatakan baik.

“Aku akan sangat merindukanmu” Ucapan Taeyong membuat Cho Ya semakin cemberut.

“Kalau begitu tetaplah disini” Lirih Cho Ya yang membuat Taeyong tersenyum sedih.

“Aku harus ke sana Cho” Ucap Taeyong.

“Setelah semuanya selesai aku akan segera kembali” Taeyong mempererat pelukannya dipinggang Cho Ya.

Cho Ya terlihat menikmati pelukan dari suaminya, dirinya akan merindukan pelukan Taeyong untuk waktu yang cukup lama.

Kemarin Taeyong mendapat kabar untuk kembali berangkat ke luar negeri dalam rangka shooting music video terbarunya. Dan jelas saja Cho Ya yang mendengarnya langsung terlihat murung.

“Aku akan sering menghubungimu” Cho Ya menganggukan kepalanya mendengar perkataan Taeyong.

“Sekarang tidurlah. Ini sudah larut, tidak baik untukmu begadang” Taeyong menurunkan Cho Ya dari pangkuannya dan menuntun istrinya untuk berbaring.

“Aku masih ingin bersamamu” Bisik Cho Ya tepat ditelinga Taeyong.

Dirinya masih belum rela ditinggalkan Taeyong lagi, rasanya Cho Ya masih ingin bersama Taeyong lebih lama lagi. Begitu juga dengan anak anak, mereka pasti akan merasa kehilangan jika Taeyong tak ada dirumah.

“Tidurlah, aku akan menemanimu” Ucap Taeyong sambil menyingkirkan anak rambut yang menghalangi wajah Cho Ya dengan lembut.

Taeyong terseyum kecil ketika melihat mata Cho Ya yang perlahan menutup. Tangannya masih senantiasa mengusap lembut rambut istrinya.

“Sleep well my wife” Taeyong mengecup kening Cho Ya sebelum merengkuh tubuh Cho Ya kedalam pelukannya. Cho Ya tersenyum kecil dalam pelukan Taeyong.




🌱Story Of Lee Family🌱





“Huaaa bundaaaa abahhh Donghyuk lapar” Teriakan Donghyuk membuat Cho Ya menggeliat pelan dalam tidurnya. Tak berselang lama akhirnya matanya terbuka melihat sinar matahari yang berusaha masuk ke kamarnya.

Cho Ya beranjak bangun tapi kini pinggangnya terkunci rapat oleh lengan Taeyong. Dengan pelan Cho Ya berusaha melepaskan pelukan Taeyong dari tubuhnya, dirinya juga tak ingin gerakannya ini membuat Taeyong terbangun.

“Eungh” Lenguhan Taeyong membuat pergerakan Cho Ya terhenti. Napasnya berhembus lega melihat mata Taeyong yang belum terbuka.

Setelah perjuangan keras akhirnya Cho Ya terlepas dari pelukan Taeyong. Dengan sedikit berjinjit Cho Ya memasuki kamar mandi tanpa bersuara.

Setengah jam sudah berlalu, Donghyuk sudah duduk dengan manis di meja makan. Sedangkan Cho Ya menata sarapan mereka yang sedikit kesiangan.

Jaehyun terlihat sudah rapi dan duduk ditempatnya. Donghyuk melihat Jaehyun dari atas sampai bawah dengan tatapan meneliti.

“Hyung kenapa rapi sekali? Bukannya penerbangan abah masih nanti sore?” Tanya Donghyuk penasaran.

“Iya kakak tumben udah rapi?” Timpal Cho Ya.

“Kakak mau mengantar Deran untuk membeli buku” Jawab Jaehyun.

“Yahh gabisa nganter abah dong” Sungut Donghyuk membuat Jaehyun mendecih kecil.

“Nanti juga nganter abah sekalian aku bawa Deran juga” Cho Ya hanya menganggukan kepalanya mengerti.

“Yaudah, bunda mau bangunin abah dulu ya” Ujar Cho Ya sambil melepas apronnya dan beranjak menuju kamarnya.

Story Of Lee Family [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang