You Belong To Me.[✅]

Bonus_CHAPTER

Bikaus banyak yang setuju ama bonus chapter......

" Aku berharap mengganti posisimu saat itu. Lihatlah bekasnya.." jemari telunjuk itu terarah mengelus luka di pertengahan dada Jihoon.

" Tidak perlu, jangan berpikir seperti itu. Lagipula lukanya sudah sembuh dan tidak sakit lagi "

" Tapi tetap saja. Bekas jahitan ini membuktikan aku tak cukup baik menjagamu "

" Berhenti membual tuan Kwon " Jihoon menutup piyamanya yang terbuka dengan kesal.

" Kenapa ditutup?? Aku sedang cuci mata! "

" BYUNTAE! "

" Darimananya?! Itu asetku! "

" SEMBARANGAN!! "

Jihoon ingin beranjak dari pangkuan Soonyoung namun dengan cepat Soonyoung tahan.

Jihoon di tenggelamkan dalam dekapan Soonyoung.

" Hey, kau tau, aku mendambakan satu hal "

Jihoon menatapnya bingung, " Apa? "

" Keluarga bahagia "

Dan tanpa diberitahupun Jihoon tau kemana arah pembicaraan ini.

" Kau menginginkan mereka hadir? "

" Jika Tuhan mengijinkannya, kenapa tidak? "

Jihoon tersenyum. Soonyoung memang begitu. Penyuka anak kecil dan bisa dengan begitu mudahnya akrab dengan mereka.

" Ayo buat satu. Sisanya kita biarkan Tuhan yang mengatur " Soonyoung agak syok mendengarnya, namun berubah tersenyum penuh arti.

" Kajja.."

.
.
.

" Kau siap? "

Satu pertanyaan itu berbalaskan anggukan dari Jihoon yang kini telah polos. Tak ada lagi kain yang menutupinya barang sehelai.

Mendapatkan lampu hijau, Soonyoung dengan liar mengecup cuping telinga Jihoon dan turun perlahan hingga terhenti di perpotongan leher Jihoon. Memberi banyak tanda keunguan di sekitar area sana yang mungkin takkan hilang semingguan. Jihoon tak bisa menolak, ia terus menerus mendesah keenakan.

Belum lagi kedua tangan Soonyoung yang aktif memilin puting miliknya dan sesekali di cubit atau di tarik, membuat hasrat milik Jihoon terus meningkat.

Tangan kiri Soonyoung turun ke daerah kepemilikan Jihoon yang sudah menegang sedari tadi, mulutnya ia gunakan untuk menghisap dan menjilati puting kiri maupun kanan milik Jihoon.

" Ahhn~ " satu desahan kembali keluar kala tangan nakal Soonyoung meramas penis Jihoon dan mengurutnya pelan. Bermaksud menggoda kucing manis yang kini menggeliat karena ulahnya.