Jangan lupa VOTE dan COMENT :((
****
"Kenapa diem?" Tanya Wildan pada Fura memulai pembicaraan diantara mereka.
"Ha? Oh...gapapa" Fura lebih memilih bungkam dan meletakkan kepalanya di atas meja.
"Lo aja yang mutusin" Ucap Wildan yang masih fokus dengan ponselnya
"Kakak aja" Tuturnya masih dengan posisi yang sama, dia sedang tidak mau melihat wajah Wildan.
"Yakin ga mewek?"
"Hissh...Fura ga cengeng taukk" Ujar Fura tak terima.
"Fur." panggil Wildan pada Fura.
"Hmm?"
"Lo tau kan gue masih sayang sama lo" Suara Wildan sudah terlihat lebih serius. "Gue nggak mau liat lo sedih. Kalau bisa sakit lo kasih ke gue aja"
"Ngga baper"
"Gue serius Fura" Ucap Wildan gemas sampai-sampai menjitak kepala Fura dan membuat kepala Fura terkantuk di meja.
"Sakit bambank"
"Maap-maap" Wildan langsung mengusap jidat Fura yang sepertinya memang sudah memerah.
"Woiii, mesra-mesraan mulu" Ucap seorang laki-laki yang membuat Fura dan Wildan terkejut.
Fura mengangkat alisnya merasa tak mengenal laki-laki yang baru saja datang dan membuatnya terkejut.
"Gue Leon" Ujar Leon sambil mengulurkan tangannya, tapi malah disampar oleh Wildan. "Kalem bang"
"Temen gue waktu di sini" Jelas Wildan. Furapun mengangguk mengerti. "Blasteran dia"
"Beneran cantik yaa...tapi sayang udah ada yang punya"
"Dia adik gue"
"Hah?!" Leon tak mengerti maksud Wildan. "Bukannya cewek lo yang kecelakaan, dia yang ada diponsel lo bukan?"
"Hmmm..." Wildan sedang malas menjelaskannya pada Leon. Dia langsung meletakkan kepalanya diatas meja dan miring menghadap Fura. Tidak hanya itu, Wildan menarik tangan Fura dan diarahkan ke kepala Wildan.
"Pliss gue jomblo. Duluan yaa, mau cari makan"
"Hati-hati Kak Leon!"
"Fur..."
"Cuma ngomong hati-hati juga" Protes Fura sambil membelai kepala Wildan dengan halus.
°°°°°
"Kak Leon pinter buat kopi yaa. Es krim-nya Keynand yang tadi yang buat juga Kak Leon? Besok boleh dong Lanna kesana.."
"Tentu, buat adeknya Wildan mah gampang" Jawab Leon dan tak lupa mengedipkan satu matanya.
Leon sudah mendengar cerita tentang Wildan dari Bella tadi. Awalnya Leon bertemu dengan Keynand dan siapa sangka Keynand saudara sepupu Wildan. Dan langsung saja Leon bertanya tentang apa yang menjadikan dia penasaran tentang Wildan.
"Lanna..." Panggil Reihan dengan manja.
"Apaansih"
"Tante Bella, Lanna selingkuh" Adu Reihan pada Bella.
"Lan..." Ucap Bella memperingatkan.
"Bunda...Lanna nggak pacaran sama Kak Reihan" Ucap Lanna tak terima.
"Tante...Lanna jahat banget" Adu Reihan lagi.
"Hishhh...udah Lanna bilang, Lanna nggak mau diplorotin sama Kak Reihan. Mending sama Kak Leon, barista, keren. Blasteran juga"
KAMU SEDANG MEMBACA
UNTHINKABLE
Teen Fiction[FINISH] Pernah tau kembar tidak identik? Sama, tapi beda. Hampir seluruh pahatan tubuh yang tercipta benar-benar beda. Tapi apa benar itu kembar? Safira dan Safura. Tapi taukah kalian bagaimana perasaan kalian kalau orang yang paling kalian benci a...
