Vote sebelum membaca😍
"Kenapa Selly akan pergi sejauh mungkin, Marlie?"
Hening. Tidak seorang pun dari mereka bertiga yang menjawab pertanyaan tersebut. Jack membalikan badannya dan bertanya pada Jonhatan, "Apa aku boleh duduk dan makan bersama kalian, kawan?"
"Yeah, of course. Silahkan." Jonhatan menarik salah satu kursi kosong yang ada disamping Marlie, namun Jack menarik salah satu kursi kosong lainnya tepat disamping Selly.
Jonhatan mengernyitkan dahinya, "Apa ada masalah, kawan?" kata Jack.
Jonhatan mengedikkan bahunya, "Tidak, silahkan makan."
Jack menyodorkan piringnya pada Selly yang sedang menatap Marlie, melihat hal itu Selly mengerti dan bersiap mengambil soup. "Aku mau pasta." ujar Jack.
"Ah, iya." ucap Selly, ia pun mengambilkan pasta buatannya untuk Jack.
"Selly, apa pastanya masih ada?" tanya Jonhatan.
"Eumm.. Pastanya sudah habis, Jow. Aku ambilkan soup saja untukmu, okay?" jawab Selly, Jonhatan menganggukkan kepalanya.
"Aku merasa tenggorokanku kering, ambilkan segelas air mineral." kata Jack, membuat Selly menghentikan aktivitasnya untuk mengambil piring untuk Jonhatan.
"Iy---iya." balas Selly dengan gugupnya.
Dia pun berdiri lalu berjalan menuju dapur dan kembali memasuki ruang makan dengan membawa mug besar dikedua tangannya. Selly menaruh mug pada bagian yang kosong diatas meja makan, ia menuangkan air mineral kedalam gelas. Setelah terisi penuh, Selly menyodorkan gelas tersebut pada Jack.
"Sil--silahkan, King." ucap Selly.
Selly menoleh pada piring yang berada didepan Jonhatan. "Aku mengambilkan soup untuknya, duduklah dan lanjutkan makanmu." ujar Jenifer.
Selly tersenyum tipis kemudian duduk untuk melanjutkan makannya. Setelah mereka semua usai dengan acara makan, Jack meminum air yang dibawakan oleh Selly.
"Aku akan keruang tamu dan sebelum detik kelima, kalian semua harus ada disana." ujar Jack, ia berdiri lalu menatap tajam pada Selly.
"Iya, King. Kami akan menyusulmu." tutur Marlie. Jack mengalihkan pandangannya pada Marlie.
"Itu lebih baik, Marlie." balas Jack dengan sinisnya.
"Ayo, sebentar lagi detik kelima, kalian tidak mau hal buruk terjadi bukan." kata Marlie, lalu berdiri.
"Hal buruk telah terjadi Marlie." ujar Jenifer dan berjalan menuju ruang tamu diikuti dengan Selly dan Jonhatan.
"Ayo, Marlie." panggil Selly.
Marlie menganggukkan kepalanya dan mengikuti mereka bertiga. Ketika sampai di ruang tamu Jack terlihat sedang memakan permen, ia terlihat sedang menyesap sesuatu yang kecil didalam mulutnya.
"Permen yang manis." ujar Jack, ketika mereka baru saja duduk.
Selly menunduk, ia tidak berani menatap mata berwarna merah itu. "Apa yang membuatmu kemari, King?" tanya Marlie.
"Aku membawa surat peringatan dari Mr. Rud untuk wanita itu." jawab Jack. Marlie menoleh pada Selly.
"Kesalahan apa yang dilakukannya sampai-sampai kau berniat membawakannya langsung, jika diingat tukang pos dengan siap akan mengantarkannya. Universitas itu adalah universitas ternama, mereka tidak membutuhkan jasa seorang mahasiswa untuk mengantarkan surat itu." kata Marlie panjang lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Werewolf's [On Going]
Werewolf♡♡ Malam itu, saat beberapa werewolf yang baru saja dapat berganti shift menjadi serigala yang sesungguhnya dan dapat mengetahui mate atau kekasih hati yang telah menjadi takdir untuk bersama seumur hidup. Malam itu, semuanya tampa...