Bagaikan tersambar petir pada siang hari saat seorang remaja yang barnama Anindira Putry Darmawan yang sedang membaca novel di bawah pohon rindang dan tiba tiba seseorang mengkliam anin sebagai milik nya
" Lo mau jadi pacar gue ? " Tanya Renan
" H...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi hari di puncak udara nya cukup dingin di tambah ac kamar yang menyala membuat udah tambah dingin , di kamar perempuan kini sudah rapi dan bersih tapi ada 1 kasur yang masih berantakan yaitu tempat tidur anin , anin saat ini belum bangun dari tidur nya mungkin karena kelelahan akibat semalam membuat anin bangun agak lama . Difa sudah mencoba beberapa kali membangunkan anin agar bangun dari tidur nya karena nanti mereka akan bersepeda di pagi ini .
" ya allah anin bangun woi ". Seru difa sambil mengoyangkan badan anin dan anin malah mengeratkan selimut nya .
" siram aja dif kalo anin gak mau bangun ". Ucap leni
" janganlah nanti basah tempat tidur nya , ANIN BANGUN ". Teriak difa tepat di kuping anin
Anin langsung berjengit kaget saat mendengar suara difa yang cempreng nya minta ampun , anin rasa sebentar lagi gendang telinga nya akan bolong mendengar teriakan difa .
" lo ganggu mimpi gue tau gak sih dif ". Kesal anin
" bodo amat , bangun lo sekarang mandi , kata nya mau jalan jalan tapi lo nya molor , gimana sih ". Ucap difa
" emang nih jam berapa sih ? ". Tanya anin sambil mengaruk rambut nya yang seperti singa
" jam 7 , mandi sono lo . Iler udah jadi kerak juga ". Ucap leni
" iler gue manis tau , mau coba ? ". Tanya anin
" idih najis , sono mandi nanti bantuin kita masak ". Ucap shifa
" bawel amat , kalian menganggu tidur ku ". Anin dengan nada dramatis
" bodo nin , gue rasa otak lo sengkle gara gara semalem nangis ". Ucap shifa
" jahat lo semua , bye gue mau mandi ". Ucap anin sambil bangkit dari duduk nya lalu mengambil handuk di koper nya serta baju yang ia pakai .
Difa serta para sahabat nya turun untuk membuatkan sarapan untuk makan nanti , dan anin memulai ritual mandi nya , gak lama kok cuma 1 jam itupun cuma ngabisin air karena udara puncak sangat dingin dan anin tak suka mandi saat udara dingin .
...........
Semua sudah di berada di ruang tamu begitu pun dengan faisal serta adik perempuan nya yang tadi datang ingin ikut berjalan jalan pagi bersama mereka . Anin kini baru saja keluar dari ruang dapur dan ia melihat adik nya faisal yang bernama agnes sedang mengobrol dengan renan , ya kalian tau sendiri kan sifat nya renan itu bagaimana ? Renan hanya berdehem sebagai jawaban atas pertanyaan agnes . Sifat agnes sama seperti anin tapi agnes lebih bawel dan suka banyak bicara tanpa henti .
" ayo semua kita jalan , keburu nanti panas ". Ucap kevin
" ayo , udah gak sabar ". Seru anin dengan senang
Saking senang nya anin membuat faisal gemas faisal pun mengacak rambut anin , membuat anin terdiam melihat perlakuan faisal tadi , bahkan hanya kevil yang melihat itu karena gerakan nya begitu cepat bahkan renan pun bisa melihat itu .
