41

15.2K 701 17
                                    


Typo bertebaran !!!

Jangan lupa vote dan komen





Selamat membaca








Tiupan angin yang kencang dan rambut yang mengiriki seiring hembusan angin itu . 2 remaja yang sendari tadi hanya diam sambil menatap danau di depan nya , salah satu dari mereka belum ada yang mencoba mengobrol mereka masih dalam pikiran masing masing .

Renan yang berdiri di pinggir danau membalikkan tubuh nya lalu berjalan menuju ke arah anin yang duduk di atas rumput dan di bawah pohon rindang . Renan mendudukan diri nya di samping anin yang kini Anin masih menatap ke danau .

" Anin ". Panggil renan

Anin pun menoleh lalu mengahadap ke arah danau .

" Kamu semalam habis dari mana ? ". Tanya renan

" Kenapa ? ". Tanya Anin

" Gapapa , lain kali jangan keluar malam lagi gak baik kamu cewek ". Ucap renan

" Apa peduli nya kamu , hubungan kita juga udah berakhir ". Ucap anin

" Apa aku pernah ngomong putus ke kamu ? Gak kan ". Ucap renan dengan nada dingin

Anin pun tak peduli dengan ucapan renan . Memang sih renan tak mengatakan kata ' putus ' tapi dinda sudah mengklaim bahwa renan pacar nya  . jadi apa Anin masih milik renan ?

Tubuh Anin di hadapankan ke arah renan dan renan menatap nya dengan tatapan yang sangat dalam .

" Dengar kamu cuma salah paham Anin ".

" Salah paham ? Salah paham dari mana , udah jelas kamu pelukan sama dia di sana , pake acara salah paham segala . Basi ".  Ucap anin

" Oke terserah kamu , yang jelas dia yang peluk aku duluan dan aku reflek balas pelukan nya . Dia bilang ke aku dia habis berantem sama mama nya , aku lihat ada luka memar di pipi nya kata dia itu bekas pukulan mama nya ". Jelas renan dengan menyakini Anin , agar Anin percaya dengan penjelasan nya .

" kenapa dia tau kamu ada disana ? ".

" Kata nya sih dia liat mobil aku ". Ucap renan

" Pinter juga dia , dari sebanyak nya mobil di parkiran itu . kenapa mobil kamu yang dia tau ? Jangan jangan pernah pulang bareng sama dia , hebat sekali ". Ucap anin dengan nada senang

" dari awal aku beli mobil sampai sekarang aku gak pernah ngasih tumpangan ke dia , cuma  orang tertentu yang aku bolehin naik mobil aku ". Ucap renan sambil memegang tangan aku

" Termasuk dinda di dalam nya ". Ucap anin

" Apa sih dinda dinda , jadi kamu maafin aku ? ". Tanya renan

" Tidak semudah itu furgono , setelah kamu bikin aku kesel plus sakit hati dengan semudah itu aku maafin kamu  . Heh mimpi kali ". Ucap anin

Tidak semudah itu Anin memaafkan renan , mesti ada balasan yang cocok untuk renan . Lihat nanti apa yang Anin lakukan .

" Terus ? Aku harus  ngapain ? , Es krim mau ? ". Tanya renan yang menyogok anin .

" bangun kamu ". Suruh anin yang sudah berdiri . Renan pun mematuhi suruhan Anin , entah apa yang akan dilakukan oleh pacar nya .

Anin mendekat ke arah renan sedangkan renan malah mundur , Anin mendekat ke arah renan dengan tatapan yang seakan mau menerjang renan dan renan kali ini menundurkan lagi ,bahkan kalau Anin maju renan mundur . Itu membuat anin kesal , Anin yang hendak menjambak rambut renan langsung di tahan oleh renan .

RENANDIKA  (BELUM REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang