-03- KEHADIRAN MU

789 50 0
                                    


Aku tidak pernah meminta mu disini, Tuhan yang mengirimkan mu untuk ku
- Renjana rindu.
___________________________________

SETELAH kejadian kemarin.
Renjana masih saja memikirkan dante. Masih lekat betul di pikiran nya, bagaimana dante menghajar raga di depan nya.

Sungguh, bagaimana mungkin kejadian yang membuat orang lain terluka menjadi begitu manis bagi Renjana.

Renjana merasa ada seseorang yang menjaga nya dan mempedulikan nya.

PAGI INI Renjana bangun tepat waktu. Dia membuka tirai kamar nya yang bewarna cokelat . Membiarkan setiap cahaya matahari yang masuk ke jendela kamar nya.

Jam tangan bergambar flamingo berwarna merah muda di tangan kiri renjana ,  dilirik nya. Menunjuk kan pukul 05:45.

Dia masih punya waktu 15menit untuk merapikan rambutnya. Rambutnya yang panjang, dengan rambut yang ikal teratur di bagian bawah.

Hari ini, Renjana membiarkan saja rambutnya itu terlepas dari kuncir rambut flamingo miliknya. Dia hanya perlu merapikan rambut nya itu.

" Renjana, hari ini kamu ada kegiatan ? " tiba-tiba saja suara lembut itu mendekati nya. Membantu menyisir rambut panjang nya itu.

Sepagi itu, renjana sudah menggunakan senyum nya pada seorang wanita yang begitu di cintai nya, Nur pelita, mama nya.

" mama, kok ke kamar renjana?  Mama kan ada kegiatan pagi ini, kok belum siap-siap? " tanya renjana sambil menyentuh tangan mama nya ." ma.. Sepagi ini mama uda repot bikinin renjana bekal tadi ya . Maaf ya ma, Renjana ngerepotin mama ya? " Renjana menatap mama nya itu.

" kamu tuh ya, ngomong apa sih? Mana ada seorang ibu yang merasa di repotin anak nya? Mama itu cuma tanya kegiatan mu hari ini apa aja."

" hari ini ada rapat osis aja ma" Renjana melihat jam nya lagi, waktu cepat saja berlalu.

" maaah..  Waktu nih cepet banget sih uda jam segini aja,  uda mau telat renjana!" . Renjana segera berdiri mengambil tas pink pastel di lemari nya.

" ma, aku berangkat ya. Aku berangkat sendiri aja . Kalo nanti mama bisa jemput aku di sekolah, kabarin Renjana ya ma " Renjana Mencium dahi mama nya dan bergegas keluar kamar nya.

" Renjana, bekal kamu di atas meja makan . Jangan lupa di ambil sayang " , teriakan Nur pelita dari kamar Renjana membuat Renjana ke meja makan, menemukan kotak bekal miliknya bermotif senada dengan kamar nya, flamingo.

" oke sudah Renjana bawa ma, I Love You ma " Teriakan nyaring dari Renjana sebelum berlalu meninggalkan rumahnya.

•••

Seperti biasa nya, Renjana hanya membutuhkan waktu 15 menit untuk ke sekolah nya.

Siang nanti, Renjana ada agenda rapat osis. Kegiatan nya padat hari ini, bertepatan dengan absen nya Kak Ajun, si Ketua osis. Otomatis, segala agenda Rapat osis di kendalikan Renjana.

Belum sampai di kelas nya, renjana memilih duduk di bangku taman sekolah nya . Taman kecil di depan deretan kelas XI itu menjadi tempat yang tepat untuk berjemur . Dia memandangi setiap anak yang mulai masuk ke sekolah. Dia juga menikmati indahnya sinar matahari pagi.

Supernova untuk RenjanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang