-14- BERUSAHA MENGERTI

428 38 4
                                    


Kita saat ini sedang ada di dalam status sebagai -teman-.
Tapi ketika melihatmu dekat dengan orang lain hatiku terasa panas .

Bukan cemburu,
Aku yakin ini pasti karena global warming.
___________________________________

K

EESOKAN hari nya renjana bangun dengan perasaan yang membaik.  Dia sudah mempersiapkan jadwal kegiatan nya hari ini mulai dari data yang akan dibahas nya di rapat osis, daftar panitia yang semalam mendadak di buat nya, dan beberapa proposal yang dibawa nya untuk di revisi oleh sekertaris osis.

Renjana masih saja tersenyum mengingat kejadian kemarin bagi renjana itu merupakan moodbooster.

Hari ini renjana ingin saja menguncir kuda rambutnya yang panjang karena merasa hari ini sangat panas dengan suhu 38° di luar sana.

Ketika renjana membuka laci kamar nya untuk mengambil kuncir flamingo kesukaan nya ,  dia menemukan kertas yang terlipat di sana dengan tulisan
" dari dante untuk tante Nur " lalu renjana teringat belum sempat memberikan surat dari dante beberapa hari lalu yang harusnya sudah di berikan ke Nur pelita.

Renjana bergegas merapikan rambutnya dan turun ke bawah mencari mama nya, dia tidak juga lupa juga membawa perlengkapan nya sekolah.

" mama.. " teriak renjana.

" apa sih?  Pagi-pagi uda menjelma jadi tarzan? "

" morning mama! " renjana langsung mendaratkan ciuman di kening nur pelita.

" bahagia ya..  Semalem habis ditemuin sama dante, uda selesai masalahnya? "

" loh, mama kok tau?  Bukan nya mama kemarin ke arisan ya? " Tanya renjana sambil makan nasi goreng buatan mama nya di ruang makan.

" dante kemarin nelfon mama sebelum masuk ke kamar kamu, sopan banget ya anak nya?  Mama setuju sama dia" ucap nur pelita yang berniat menggoda renjana.

" MAMA!  Apa an sih!  Ini nih ada surat dari dante.  Kapan hari dia nitip ini ke renjana waktu dia mau pamit tapi mama tidur.  " renjana memberikan kertas itu ke mama nya.

" apa isinya ? Pake surat segala.  Tipe kamu banget nih, romantissss" goda nur pelita lagi.

" MAMA! " renjana sebal.

" yauda,  kamu buka aja.  Bacain buat mama. "

" kata dante renjana ga boleh baca sebelum mama baca "

" nurut banget nih? "

" kan gaboleh boong ma. Lagian itu buat mama bukan buat renjana. "

" iya kamu taruh situ sayang, nanti mama baca ya " ucap lembut nur.

" kamu bawaan nya banyak banget? Buat apa ini? " tanya nur pelita melihat renjana yang membawa tas tambahan untuk semua data osis nya.

" mama sok polos banget sih "

" apa an sih renjana?  Mama kan tanya baik-baik"

" ini semua buat rapat acara pensi.  Mama bukan nya donatur tunggal acara pensi ya?  Kok ga pernah bilang sih pake pura-pura gatau lagi."

Nur pelita yang kaget karena renjana tau soal itu pun berusaha santai.

" gapapa,  mama tau kamu punya passion sebagai pemimpin. Mama percaya kamu bisa membuat pensi dengan baik.  Mama mau asah kamu dalam bidang organisasi itu sayang.  Biar kamu bisa belajar tanggung jawab.  Selain itu kandidat bintang tamu kan semua nya kesukaan kamu.  Kamu seneng ga sama apa yang di lakuin mama? " tanya nur pelita

Supernova untuk RenjanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang