FAKE CUPU [New Version - On Going]

part #13

Assalamualikum semuanya ....
Siapa yang nunggu part ini update?
Semoga kalian suka ya ....

Typo bertebaran mohon dimaklum 🙏🙏

Happy Reading :)

*****

Dia cuma orang asing yang gak pernah lihat lo sekalipun lo lindungi dia!

~ Rere ~

🍂🍂

"Temannya Geby," sahut Kenneth cepat. "Buruan pergi. Aku cari kamu ke mana-mana buat ngerjain tugas kelompok bareng. Tapi kamu malah di sini, cepat pergi!"

"Hah?"

"Buruan."

Geby masih enggan untuk berdiri, ia tetap duduk di samping Gino. Geby bingung kenapa tiba-tiba Kenneth mengajaknya pergi, dan alasannya ... tidaklah benar. Apa yang diinginkan cowok itu? Geby tersentak kaget saat Kenneth mencekal tangannya, dan disaat yang bersamaan, Gino juga menahan tangan Kenneth agar tidak memaksa Geby pergi. Hal itu membuat Geby merasa seperti ... diperebutkan.

"Jangan paksa dia!" tegur Gino tegas.

Kenneth melirik Dara yang duduk di sebelah Geby, perempuan itu menatap tidak suka tangan Geby yang tengah ditahan dua orang. Kenneth menyingkirkan tangan Gino dan segera menarik Geby hingga berdiri meski Geby terus saja memperlihatkan wajah yang penuh tanda tanya. Tapi Kenneth tak peduli itu, ia tidak suka melihat Geby dekat dengan Gino yang diam-diam bermain di belakangnya.

Kenneth menarik tangan Geby dan membawa Geby pergi dari sana, tidak memperdulikan teriakan Gino yang menyuruhnya untuk berhenti.

Sesekali, Geby menolehkan kepalanya ke belakang menatap Gino yang berjarak cukup jauh dengannya sampai akhirnya tak terlihat. Geby menghentikan langkahnya dan menghempaskan tangan Kenneth kuat. Wajahnya penuh amarah, bersiap memberikan segala kekesalannya.

Telunjuknya terangkat menunjuk Kenneth. "Aku gak bakalan lupa sama apa yang kamu lakuin tadi. Kamu keterlaluan, Ken!"

"Aku? Keterlaluan?" tanya Kenneth membalikkan ucapan Geby.

"Iya! Maksud kamu apa bohong sama Gino kalau kita ada tugas? Senang kamu ngerusak pertemuan aku sama Gino?"

Kenneth diam membiarkan Geby terus berbicara.

"Harusnya aku gak kenal dan gak punya urusan sama kamu!" Geby mendorong kuat bahu Kenneth dan segera berlari dari sana berniat untuk kembali, namun Kenneth justru menahannya.

"Gak usah pegang-pegang!" sentak Geby menghentakkan tangannya kuat.

"Kamu gak boleh kembali ke sana." Kenneth mencoba memperingatkan.

"Kamu gak punya hak buat ngelarang aku!"

Kenneth mencekal tangan Geby kuat, menahan perempuan itu agar tidak kembali ke tempat itu. Kenneth tidak ingin Geby tahu sekarang, takut bahwa hal itu akan sangat menyakitkan bagi Geby.

"Ayo pergi!"

"Aku bilang gak mau, Kenneth! Apa kamu tuli? Dan satu lagi," Geby menghentakkan tangan Kenneth.