"Eli" Panggil chika
"Ya chik, ada apa?"
"Aku mau kasih tau sesuatu sama kamu" Kata chika
Eli mengubah posisi duduknya menjadi menghadap chika.
"Mau kasih tau apa sih, hmm?" Tanya eli dan sebelum menjawab, chika melirik ke sekeliling nya untuk memastikan kalau tidak ada orang lain yang mendengar pembicaraan mereka.
"Sini aku agak deketan" Pinta chika dan eli pun menurutinya
Chika mulai mendekatkan bibirnya ke arah wajah eli, seperti orang yang ingin berciuman saja.
"Jinan tadi chat aku, dan istirahat nanti dia ngajak aku kaya gituan lagi li" Ucap chika pelan, dan eli pun langsung kaget sekaligus geram mendengarnya
"Ini gak bisa dibiarin lagi chik, aku harus kasih pelajaran sama jinan. Dia gak bisa ngancem kamu dengan cara apapun. Dan aku gak rela kamu ngelakuin kaya gitu sama dia. Kamu sekarang milik aku chik!" Ucap eli marah dan eli juga sudah tau kalau beberapa hari ini chika diancam oleh jinan karena video eli ketika menembak chika di halaman sekolah. Dan karena chika takut video itu kesebar, ia akhirnya menuruti apa yang jinan minta selama ini.
Tapi karena eli sudah tau semuanya, eli tidak akan membiarkan itu terjadi lagi. Eli harus melindungi chika yang sekarang sudah menjadi kekasihnya.
"Tapi li, aku takut"
"Ssttt! Percaya sama aku kalo semua nya akan baik-baik aja" Ucap eli meyakinkan chika
"Yaudah, aku percaya sama kamu" Kata chika yang sekarang sedang memeluk lengan eli
"Jangan peluk lengan doang dong, tapi yang ini juga" Tunjuk eli ke bibir nya
Chika menatap bingung eli
"Emang bibir bisa dipeluk li?" Tanya chika dengan polosnya
"Ya bukan maksud aku dipeluk chika, tapi di muach! Gitu lho" Jawab eli sambil menirukan gaya mencium
"Oh dicium, gak ah!" Tolak chika tiba-tiba, membuat eli sedih
"Lho, kenapa?" Tanya eli
"Gpp, ciumnya nanti aja kalo kamu berhasil buat jinan kalah" Jawab chika
Eli tersenyum
"Buat jinan kalah itu sih gampang sayang" Kata eli dengan sombongnya
"Yaudah, kalo gitu buktiin aja dulu" Ucap chika
"Baik, aku akan buktikan sama kamu"
Chika pun tersenyum mendengarnya dan semakin mengeratkan pelukannya pada lengan eli.
°
Jam istirahat
Terlihat jinan sedang menunggu seseorang di depan gudang sekolah. Dan tentu saja seseorang itu adalah chika, kekasih eli.
"Nungguin chika ya?" Suara yang tak asing di telinga jinan membuatnya kaget
"Eli!" Kaget jinan yang mendapati eli berdiri di belakangnya
Eli tersenyum
"Iya, ini aku eli" Ucapnya
"Kamu ngapain disini?" Tanya jinan panik
"Mau gantiin chika nemuin kamu" Jawab eli, lalu mendorong jinan masuk ke dalam gudang.
Eli pun kini menghimpit jinan ke tembok, membuat jantung jinan rasanya mau copot. Eli, cinta pertama jinan memperlakukan nya seperti ini. Padahal dulu biasanya jinan yang melakukan hal itu ke eli.
KAMU SEDANG MEMBACA
Please, come back to me! [END]
ContoIni sequel dari "GADIS BAYARAN" jadi silahkan dibaca dan semoga suka! 😁