Maaf kalo banyak typo atau sejenisnya bertebaran 🙏
Btw...habis baca komenan kalian di part 1 dan banyak yang mengira shani dan viny menikah? Nah, mungkin di part 2 ini kalian bisa tau deh ya si shani dan viny itu menikah atau enggak. Ok!Selamat membaca....
Pagi ini shani terlihat sibuk menyiapkan sarapan untuk kedua buah hati nya sendirian. Karena viny sedang tidak tinggal bersamanya, tapi sedang ada di rumah kedua orang tua mereka.
"Mami, liat botol ungu nya Mutia gak?" Tanya anak gadis shani yang nomor dua
"Mami gak liat tuh sayang, emang sebelumnya Mutia taruh dimana?"
"Mutia juga gak tau, Mutia lupa mi" Jawab gadis itu
"Hey cup.. Cup.. Jangan nangis sayang, nanti kita cari ya" Kata shani sambil menenangkan Mutia
Mutia mengangguk
"Yaudah kamu duduk dulu ya. Sekarang mami mau panggil kakak kamu dulu di atas" Kata sang mami
Shani pun meninggalkan Mutia di dapur sendirian untuk memanggil putri sulungnya yang sejak tadi belum juga terlihat.
Sambil menunggu sang mami yang sedang memanggil kakak sulungnya. Mutia sudah lebih dulu mengoleskan selai kacang ke roti yang ada di atas meja makan.
"Mutia" Panggil eli yang baru saja turun bersama shani
"Apa kak" Jawab Mutia dengan suara nya yang imut, dan membuat eli sangat gemas mendengar suara adik nya itu.
"Kata mami tadi kamu cari si bongu? Mang iya?" Tanya eli
"Iya kak, kakak liat gak?"
Eli mengangguk
"Dimana kak?" Tanya Mutia
"Ketinggalan di mobil nya onty pini waktu jemput kita kemarin. Tadi onty pini yang kasih tau ke kakak" Jawab eli dan Mutia langsung terlihat sedih
"Yahhh... Berarti hari ini Mutia gak bawa si bongu dong hikks" Mutia mulai menangis, membuat shani dan eli panik. Karena gadis itu tidak bisa jauh dari botol ungu kesayangannya.
Shani pun menyuruh eli untuk menghubungi viny dan menyuruh viny untuk mengantarkan botol ungu milik Mutia ke sekolah.
Setelah mendengar kalau bongu nya akan diantar ke sekolah, tangis Mutia pun mereda. Membuat eli dan shani lega melihatnya.
"Ayo cepat habiskan sarapan kalian, setelah itu kita berangkat" Ucap shani pada kedua anak gadisnya yang terlihat sedang mengangguk dan mulai menghabiskan sarapan mereka.
°
Sarapan selesai, sekarang shani sedang dalam perjalanan mengantarkan eli dan Mutia ke sekolah. Selama di perjalanan, Mutia terlihat asik memainkan handphone nya.
"Mutia" Panggil eli
"Ya kak" Jawab Mutia
"Poni kamu udah mulai panjang, nanti pulang sekolah kita ke salon ya buat rapihin poni kamu" Kata eli
Shani yang mendengar poni Mutia sudah mulai panjang pun mencoba melihatnya langsung. Dan ternyata benar apa kata eli, kalau poni Mutia sudah mulai panjang seperti sebuah barcode.
"Mutia gak mau ke salon ah! Terakhir Mutia ke salon, poni Mutia jadi aneh. Mending onty pini aja nanti yang potong poni Mutia" Jawab Mutia
"Yaudah terserah kamu aja, yang penting poni nya dipotong" Kata eli
Dan tak lama mobil yang shani kemudikan sampai di depan sekolah eli dan Mutia.
"Onty!" Panggil Mutia ke viny yang ternyata sudah tiba lebih dulu di sekolah
"Hay sayang" Sapa viny, lalu mencium gadis yang baru genap berusia 15 tahun itu
"Onty, mana bongu nya Mutia?" Tanya gadis itu
"Oh iya sebentar onty ambil dulu di mobil" Viny pun mengambil bongu kesayangan milik Mutia di dalam mobil nya.
Mutia tersenyum melihat bongu yang sedang diambil oleh viny.
"Nih, bongu kamu" Kata viny yang memberikan botol ungu kesayangan Mutia
"Aaaaa.... Bongu ku, cintaku, muach.. Muach.. " Cium Mutia ke botol ungu kesayangan miliknya
Eli yang melihat adiknya sangat berlebihan itu hanya bisa geleng-geleng kepala. Sedangkan viny dan shani malah tersenyum melihatnya.
"Makasih ya kak udah mau nganterin botolnya Mutia" Kata shani ke viny
"Iya, sama-sama" Balas viny, lalu eli dan Mutia pun pamit ke shani dan viny untuk masuk ke dalam.
Setelah melihat kedua putri nya sudah masuk ke dalam sekolah. Shani pun mengajak viny untuk pergi ke kantor dengan mobil mereka masing-masing. Tapi yang sudah pergi lebih dulu adalah viny. Sedangkan shani terlihat masih berdiam diri di dalam mobil. Entah apa yang membuat shani seperti itu, tapi sekarang pandangan shani tengah fokus menatap ke depan. Lebih tepatnya ke arah seorang wanita yang sangat tidak asing untuk shani. Dan wanita itu adalah.............
Gracia!

KAMU SEDANG MEMBACA
Please, come back to me! [END]
Kısa HikayeIni sequel dari "GADIS BAYARAN" jadi silahkan dibaca dan semoga suka! 😁