30

6.1K 419 17
                                    

"Gimana,Min,hasilnya? Apa semua baik-baik saja?" Tanya Lisa pada saat Minnie masuk ke ruangannya

Ya. Disinilah Lisa berada,rumah sakit. Sudah sedari tadi Lisa berada disitu untuk menjalani banyak pengecekan dan sekarang ia sedang menunggu hasil dari tes kesehatan yang ia jalani tadi.

"Hm...duduklah dulu,Lisa-ya. Aku akan membacanya dan menjelaskannya kepadamu" ucap Minnie

"Huh..baiklah" jawab Lisa lalu kembali duduk

Minnie duduk di bangku kekuasaannya, perlahan ia mulai membuka amplop putih berlogo seoul Hospital itu. Minnie mambaca setiap rinci dari hasil itu dengan saksama. Raut wajah Minnie yang tak bisa dibaca oleh siapapun membuat Lisa sedikit kebingungan sekaligus penasaran dengan hasil kesehatannya.

"Huh..." Minnie membuang nafasnya kasar setelah melihat hasil pemeriksaan Lisa. Matanya mulai memerah serta berkaca-kaca

"A-ada apa?" Tanya Lisa gelagapan saat melihat reaksi Minnie

"K-kau. Terjadi komplikasi" jawab Minnie

"K-komplikasi? A-apa maksudmu?" Tanya Lisa dengan mata yang juga sudah berkaca-kaca

"Tumor otakmu. Sekarang sudah memasuki stadium 4. Kepalamu sering sakit,tubuhmu juga akhir-akhir ini melemah bukan? Nah,itulah komplikasi yang terjadi padamu. Jika ini terus dibiarkan tanpa ditindaklanjuti,ini akan sangat membahayakan tubuhmu bahkan nyawamu. Sel kanker itu sudah tumbuh agresif,penyebarannya juga sudah cukup luas bahkan sudah menyebar ke bagian luar otak,yaitu tulang belakangmu" ucap Minnie

"Kau masih tidak mau menyetujui operasi itu?" Lanjut Minnie dengan wajah penuh pengharapan

"Apa itu harus,Min?" Tanya Lisa

"Harus Lisa,ini jalan satu-satunya" jelas Minnie sambil membenarkan posisi duduknya

"A-a-aku t-takut m-meninggalkan semuanya" ucap Lisa pasrah sambil menunduk

"Percayalah Lis,kau akan baik-baik saja. Setelah melakukan operasi itu,aku yakin kau bisa sembuh. Aku juga akan menggunakan pengobatan Radioterapi setelah operasi itu terjadi,agar semua sel-sel kankermu yang tersisa bisa diperlampat pertumbuhannya jika ada sel kankermu itu ada yang tidak bisa terangkat saat operasi" jelas Minnie

"A-aku tidak t-tau,Min,A-aku terlalu takut untuk menyetujui semua pengobatan itu" ucap Lisa lemah

"Kau harus yakin,Lisa. Aku akan melakukan yang terbaik untukmu,behitu juga dengamu,kau harus selalu yakin dan berjuang untuk sembuh dari kanker itu" ucap Minnie sambil menggengam erat tangan Lisa

"B-biar kupukirkan kembali,aku akan kabari kamu saat aku sudah mengambil keputusannya" jawab Lisa

"Aku tunggu keputusanmu,aku akan siap kapanpun kalau kau membutuhkanku" ucap Minnie sambil menepuk pelan tangan Lisa dan tersenyum kearah Lisa

"Baiklah,aku akan pulang dan memikirkannya. Eum...bisakah kau meresepkan obat sakit kepala dan sesak untukku?" Ucap Lisa

"Baik,aku akan meresepkannya untukmu,tapi obat ini tidak bisa menjamin bisa menyembuhkan sakit kepala atau sesak dadamu nanti,karena biasanya kanker stadium 4 dominannya sudah tidak bisa minum obat" jelas Minnie

"Tidak apa,resepkan saja" ucap Lisa lalu tersenyum kearah Lisa

"Baik,tunggu sebentar" jawab Minnie lalu menuliskan beberapa jenis obat di kertas resep dan memberikannya kepada Lisa

"Terimakasih,Minnie,aku pulang dulu yaa" pamit Lisa

"Sama-sama,kalau ada apa-apa kabari aku" ucap Minnie yang hanya dibalas senyuman dan anggukan dari Lisa

SORRY TO YOU [E N D] <REVISI KARENA MASIH BERANTAKAN BANGET>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang