Seketika detak jantung mulai terguncang dengan sangat hebat. Memanggil dengan terikan nyeri dan sesak yang hebat, aku pun ikut terbangun dari lelapku. Kejadian ini terulang kembali yang membuat seisi rumah gemetar. Ternyata hidup itu cuman singkat, aku nggak bisa bayangkan jika sekelilingku atau bahkan orang yang ku kasihi sudah tiada. Itu sangat pilu dan menyakitkan. Apalagi sekarang, oppung yang sudah dekat denganku, orang yang selalu menegur dan bahkan ku tegur hampir setiap saat sedang terbaring tak berdaya di atas tempat tidur IGD. Aku nggak bisa bayangkan jika harus kehilangannya. Semoga dia sehat selalu dan panjang umur.
Aku tidak ingin kehilangan sama seperti dulu (2012) aku kehilangan bapak.
19 April 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja (Diangkat Dari Kisah Nyata)
Teen FictionTepatnya 1 tahun 8 bulan sudah akan tiba. Dimana masa-masa yang sangat sulit, hari demi hari beriringan dengan sunggingan senyum manis dihampiri dengan perasaan yang masih membekas_memar. Aku perlu tau, seakan menjadi topik pembicaraan kita tempo ha...
