Hello.
Balik lagi sama akoh
Pa kabar?
Baik? Alhamdulillah.
Sakit? Semoga cepat sembuh!
Di chapter sebelumnya kayaknya kalian salah nangkap deh dengan kata "Giginya rontok!"
GUYS, AKU BILANG DENGAN JELAS "GIGI BELAKANG" KAN? BUKAN GIGI DEPAN.
Jadi, Rachel gak ompong. Cause yang rontok itu cuman gigi belakang. Bukan gigi depan.
🍭🍭🍭
Dia layaknya malaikat yang datang padaku, melakukan hal baik yang ternyata menyeretku untuk masuk ke neraka.
***
"Pakai ini."
Rachel yang sedari tadi duduk termenung di halte bis, langsung mendongak ketika merasa seseorang sedang berdiri di hadapannya.
"Baekhyun Oppa?" tanyanya.
"Oppa? Kau memanggilku dengan sebutan itu?"
Rachel mengangguk, "Aku memikirkannya selama tiga hari sejak pertemuan kita. Kau baik dan aku kurang ajar. Maaf karena tidak bersikap baik padamu." ucap Rachel sembari menundukkan kepalanya, tanda bahwa dirinya menyesal.
Entahlah.
Tiba-tiba saja kepalanya memikirkan sikapnya pada Baekhyun. Dia memang sudah kurang ajar pada orang yang lebih tua umurnya. Dan dia menyesali itu.
Perasaan tidak enaknya itu datang secara tiba-tiba. Dirinya juga tidak mengerti mengapa hal itu bisa terjadi.
"Lupakan tentang itu, yang ingin kutanyakan untuk apa kau duduk di sini? Hari ini tidak hujan, jadi tidak ada alasan kau akan berteduh."
"Aku menunggu bis datang. Tapi, setelah kusadari, aku tidak membawa uang sepeser pun. Jadi, aku menunggu sore hari datang supaya kakiku tidak terasa nyeri jika aku menginjak jalanan yang panas karena matahari."
Baekhyun menatap Rachel dalam. Gadis itu sangat aneh. Atau memang itu adalah salah satu kegemarannya? Gemar bertingkah aneh?
Lelaki itu menghembuskan nafasnya, kemudian berjongkok di hadapan Rachel, tangannya bergerak memakaikan sepatu milik adiknya yang tertinggal di mobil untuk Rachel.
Andai saja kalian lihat, semua orang silih berganti menatap Rachel sedari tadi. Mungkin saja mengira Rachel adalah gadis gila.
Berjalan dengan kaki telanjang yang penuh luka sudah cukup menarik perhatian orang-orang, ditambah penampilan Rachel yang begitu berantakan. Sempurna sekali untuk jadi bahan tontonan.
"Baekhyun Oppa. Apa yang kau lakukan?"
"Aku lupa untuk memberikan nomorku padamu." ucap Baekhyun sembari menatap Rachel.
"Jadi, jika terjadi hal yang seperti ini, kau bisa langsung menghubungiku. Dan aku akan langsung datang padamu." sambungnya membuat Rachel sedikit menghangat.
"Aku tidak apa-apa. Hanya ada sedikit masalah saja. Ini juga bukan apa-apa."
"Sebenarnya kau ini apa? Mengapa kau gemar sekali berkata dusta? Sekujur telapak kakimu luka. Kau pikir aku tidak bisa melihatnya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Contract 2 (RSB 10) (SUDAH TERBIT)
Fanfiction"Siapa yang bilang kalau jatuh cinta itu perlu batas? Jika memang ada batasnya, persetan dengan batas itu!!" #update tiap Senin. 18 Desember 2019.
