Alohaa!
Apa kabarnya?
Semoga sehat terus.
Jangan lupa kritik dan saran.
Serta mohon ditegur apabila memiliki kesamaan dengan cerita orang.
Semoga suka.
Selamat membaca^^***
"Yang terbaik selalu datang di akhir cerita. Jadi, apabila mereka yang datang masih belum jadi yang terbaik, sabarlah. Mungkin belum waktunya."
***
Sorotnya terlihat begitu teduh. Menenangkan hati orang-orang yang melihat pancaran matanya.
Bibir tipisnya bernyanyi kecil. Membuat hati seseorang yang menjadi tenang.
Tangannya bergerak lembut. Membuat sosok perempuan yang ada di pelukannya tidur nyenyak.
Adalah Byun Baekhyun.
Lelaki tampan yang sedang mencoba menenangkan sosok perempuan kecil yang baru saja dilukai hatinya.
Kim Rachel.
Perempuan yang merasa telah ditipu oleh Sehun itu datang dengan seluruh air matanya pada Baekhyun.
Mengatakan bahwa dirinya hanya jadi alat untuk Sehun.
Dengan seluruh linangan air matanya, Rachel menceritakan semuanya. Dan kini sadar bahwa Sehun selama ini berbohong padanya.
Ia betulan ditipu.
Berkali-kali Rachel tekankan bahwa dirinya adalah tipe orang yang sangat tidak suka dibohongi. Selain kepercayaannya yang hilang, rasanya juga sakit.
Dirinya berpikir bahwa kepercayaan itu adalah hal yang paling rapuh di dunia ini. Jadi, ketika kepercayaan yang ia berikan dinodai, maka ia merasa bahwa dirinya itu hanya melakukan hal yang sia-sia.
Setelah menangis hampir kurang lebih satu jam lamanya, perempuan itu mulai bernafas teratur di pelukan Baekhyun.
Beruntung Baekhyun memiliki segala sesuatu yang menenangkan. Mulai dari wajah, suara, dan juga sentuhannya.
Semuanya menenangkan untuk Rachel.
Perlahan lelaki itu meletakkan kepala milik Rachel di atas bantal. Kemudian menyelimuti perempuan yang masih memakai seragam sekolahnya itu.
Ia menciumi puncak kepala milik Rachel lembut, sebelum akhirnya memilih keluar dari sana dan membiarkan Rachel beristirahat di kamarnya.
Kakinya berjalan menuju dapurnya. Tenggorokannya terasa sangat kering. Ia butuh air untuk menghilangkan dahaganya.
Baru saja tangannya bergerak untuk membuka pintu kulkasnya, bel apartemennya berbunyi.
Langkahnya langsung menghampiri pintunya. Kemudian membukanya begitu saja.
Wajah tenangnya berubah menjadi wajah dingin. Tidak ada ekspresi bersahabat di sana. Sangat kentara sekali di matanya yang kini terlihat tajam.
"Mau apa kau ke sini?" tanya Baekhyun dengan nada bicaranya yang terdengar tidak bersahabat pula.
"Di mana Rachel?" tanya sosok sang tamu yang juga langsung to the point.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Contract 2 (RSB 10) (SUDAH TERBIT)
Fanfiction"Siapa yang bilang kalau jatuh cinta itu perlu batas? Jika memang ada batasnya, persetan dengan batas itu!!" #update tiap Senin. 18 Desember 2019.