Sekarang disini lah Alesha akan bertempur dengan kertas-kertas yang akan menghasilkan jawaban setelah Alesha belajar tiga tahun di Sekolah bersemi militer. Sekolah yang mengajarkan dia sebagai seorang yang mempunyai tanggung jawab yang berat sekolah yang selalu menjadikan dia pemimpin setiap kali perlombaan atau hal yang lain sekolah ini lah yang membuat dia disiplin waktu sekolah yang membuat Alesha pandai membagi waktu walaupun kegiatannya sangat padat.
Hari pertama berjalan dengan lancar dan diteruskan dengan hari kedua dan ketiga dan di akhiri oleh hari ini.
Beberapa ocehan dari teman-teman Alesha yang terlontar karena sangat lega telah menyelesaikan Ujian Negara, tapi berbeda dengan Alesha setelah ujian dia harus giat belajar lagi demi memasuki Sekolah Dinas impiannya dan mewujudkan cita-citanya.
Setelah ini Alesha akan mengganti julukan bukan memakai ivolet jurusan marketing, bukan lagi memakai almamater berwarna tosca, bukan lagi memakai baju dinas berwarna putih melainkan berwarna coklat.
"Siap untuk menjadi Taruna Sekolh kedinasan?," tanya Ka Toni yang sudah tiba disamping Alesha.
"Insya Allah," jawab Alesha sambil tersenyum manis walaupun dia sangat gugup untuk menghadapi tes.
"Yang terpenting jujur berusaha giat belajar dan niat, setelah itu terakhir serahkan pada sang maha kuasa," saran Ka Toni pada Alesha mencoba membantu menghilangkan rasa gugupnya, bagaimanapun Toni juga pernah berada diposisi Alesha.
"Iya Bang," jawab Alesha sambil membuang napas kasar.
Setelah Alesha sedikit berbincang dengan Ka Toni mengenai Tes yang akan dia hadapi, Alesha pun memainkan handphonenya masuk keluar sosial media Instagram, dan menjelajah kesosial media lainnya, setelah dirasa tidak ada yang penting Alesha menaruh handphonenya diatas nakas dan baru saja Alesha akan tidur, ada suara pesan masuk dari handphonenya.
Ka ilmi: Nanti pagi jangan lupa olahraga, belajar yang bener karena panitia yang ngawasin dibidang olahraga Kaka rajin-rajin renang juga yah.
Alesha: Iyah Ka sipp thank buat sarannya yah terbaik deh hehe...
Ka ilmi: Yaudah tidur gih Good night selamat berjuang Calon taruna.
Alesha yang melihat isi teks terakhir dari Ka Ilmi hanya bisa tersenyum dan tidak membalas chat dari Ka ilmi, lalu segera menaruh handphonenya dan langsung berbaring memasuki Alam mimpi. Satu jam, dua jam, Alesha masih belum bisa memejamkan matanya tiba-tiba teringat dengan Dirga. Bagaimana kabar Dirga disana ?, Alesha langsung mengambil laptop dan menghubungi Dirga satu panggilan, dua panggilan dan ketiga.
"Hay Asalamu'allaikum," sapa Alesha yang sangat senang karena berhasil menelpon Rayhan.
"Wa'alaikum sallam tumben kamu ngehubingin Aku ada apa?," tanya Rahyan karena terkejut.
"Oh berarti Aku gak boleh ngehubungin kamu nih?," tanya Alesha menanya balik pada Rayhan.
"Ih bukan begitu," jawab Rayhan karena salah melontarkan pertanyaan
"Terus gimana?," tanya Alesha sambil menaikan alis sebelah kirinya.
Yang ditanya hanya mengangkat bahunya bertanda tidak tahu.
"Yaudah gimana kalau Aku nyanyiin?," tanya Rayhan pada Alesha agar menghilangkan rasa kesalnya karena ulah Rayhan.
Alesha mengangguk dengan mata berbinar dan langsung mengubah posisinya agar lebih nyaman.
Dilain tempat Rayhan mencari-cari gitarnya saat sudah menemukannya Rayhan duduk dan memetik gitarnya perlahan, dan memulai menyanyi.
Kau begitu sempurna
Dimata ku kau begitu indah
Kau membuat diriku
Akan selalu memuja mu...
Rayhan menarik napas dan menghembuskan perlahan dan melirik wanita cantik dilayar laptopnya, Rayhan dengan tatapan serius dan sangat kagum sampai-sampai matanya tak berkedip.
Disetiap langkahku
Ku kan selalu merindukan dirimu
Tak pernah ku bayangkan
Hidupku tanpa cintamu...
Rayhanpun menarik napas lagi dan tersenyum manis pada, Alesha membalas senyuman itu Rayhan memberi syarat agar Alesha ikut bernyanyi.
Jangan kau tinggalkan diriku
Tanpa mampu menghadapi semua
Hanya bersamamu ku akan bisa...
Alesha menyanyi dengan merdu, namun sedikit pelan dan pada akhirnya merekapun menyanyi bersama.
Kau adalah darahku...
Kau adalah jantungku...
Kau adalah hidupku...
Lengkapi diriku, oh sayang ku kau begitu...
Sempurna...
Rayhanpun menaruh gitar dikasurnya, lalu menatap wanita yang sangat dia sayang sedang memenuhi layar laptopnya.
"Uh...suaranya bagus banget sih," puji Alesha dan Rayhan hanya terkekeh kecil.
"Ah...biasa aja suara kamu juga bagus," ucap Rayhan kembali memuji Alesha.
"Aku jadi pengen nyusul kamu kesana," ucap Alesha sambil meminum jus starwberry kesukaanya.
"Kamu ada masalah yah ?," tanya Rayhan curiga sedangkan Alesha hanya menggelengkan kepalanya dengan wajah tersenyum, "Males maenannya secret," ucap Rayhan agar Alesha ingin jujur pada dirinya, "Say somethink Sha please," mohon Rayhan pada Alesha dengan wajah sedikit memelas.
"Ok," ucap Alesha pasrah dan terdiam sebentar, "Aku takut gak lolos kedinaan dan ngecewain semuanya Aku lagi ada masalah keluarga disini, dan kenapa Aku ngehubungin Kaka karena Aku rindu, seandainya Kaka disini mungkin aka udah ngedekap Aku, maafin Aku gara-gara Aku Kaka harus ke Amerika," Alesha yang menahan air matanya agar tidak lolos namun akhirnyaa air matanya lolos dengan deras.
"Gak ada yang salah karena ini keinginan Aku c'mon pasti kamu bisa melewati ini semua dan maaf karena gak ada disamping kamu setiap kamu sedih dan maaf belum bisa memberikan kan pelangi dikehidupan kamu," jelas Rayhan agar Alesha tidak merasa bersalah karena gara-gara dia ingin mempunyai suami pilot Rayhan nekat belajar di Amerika.
"l Love you," ucap Rayhan sambil memberi kiss virtual pada Alesha.
"l Love you too udah ah jangan nangis lagi muka kamu udah kaya jemuran belum kering tau," pinta Rayhan pada Alesha agar tidak menangis.
"Ih nyebelin," cibir Alesha sambil memajukan bibirnya.
"Tapi sayang ?," goda Rayhan pada Alesha sambil menaiki alisnya.
"Apah sih," ucap Alesha malu dan langsung memalingkan wajahnya yang sudah terlihat merah karena salah tingkah.
"Yaudah Aku tutup yah soalnya habis ini Aku ada Training flight," pinta Rayhan pada Alesha karena hari ini jadwal Rayhan cukup padat.
"Yaudah Good luck jangan lupa ber do'a jangan kecapean, oh iya aku titip ke angin kalau Aku rindu Rayhan Dirgantara, see you calon My husband," balas Alesha pada Rayhan dan membuat Rayhan salah tingkah karena Alesha membalasnya.
"Hahah... Kamu ada-ada aja see you too calon My Wife," ucap Rayhan sambil tersenyum manis, "Dah sayang Asalamu'alaikum," salam Rayhan pada Alesha.
"Wa'allikumsallam," jawab Alesha dan sambungan telponpun mati.
---
Hidup ini pilihan apapun yang membuatmu sedih tinggalkan apapun yang membuatmu tersenyum pertahankan.
![](https://img.wattpad.com/cover/214504114-288-k966055.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Duo Penerbang
RomansAlesha Farahah nama yang bagus, cantik & indah, Perempuan tomboy yang menempuh masa SMK di Sekolahan bersemi mileter (Taruna) & dia berjanji akan selalu menjadi Taruna sampai kuliah nanti. 'Nikmati saja prosesnya, jangan hanya ingin hasilnya saja' R...