Komplek Rich

Alasan Nako

Happy reading :)

Perlakukanlah orang lain dengan baik.

Flashback on...

Hari ini Nako bangun kesiangan sehingga membuat Nako harus terburu-buru pergi ke sekolah. Sebelum pergi, Sakura menyiapkan sekotak bekal untuk Nako sarapan. Saat sampai di dalam kelas, untungnya bel belum berbunyi, masih ada waktu 10 menit lagi. Nako mengeluarkan kotak bekalnya dan membukanya. Belum sempat memulai makannya, ada 2 orang perempuan menghampiri Nako, yang satu duduk di kursi sebelah Nako, yang satu duduk di atas meja Nako.

"Wihhh enak tuh pagi-pagi udah sarapan," ucap salah seorang perempuan berambut pendek yang duduk di atas meja itu.

"Kalau bawa makanan itu bagi-bagi teman donk," kata perempuan berpipi tembem yang duduk di kursi sebelah Nako sambil merebut kotak makan Nako dan memakannya.

"Jangan..." ucap Nako pelan.

"Kenapa gak boleh? Pelit amat sih !" ucap perempuan itu meletakkan kotak makan Nako secara kasar.

"Enak juga ini nasi goreng," ucap garis berambut pendek itu setelah mengambil dan memakan isi dari kotak bekal Nako.

"Ooopsss udah abis... Dikit banget sih, lain kali bawa banyakan donk," kata perempuan berambut pendek bernama Ryujin itu.

"Tapi lain kali bawa makanannya yang enak donk. Jangan yang kaya begini gak enak hahhaha" ucap perempuan berpipi tembem yang bernama Hitomi itu.

"Kalian boleh hina aku ! Tapi jangan sekali-kali menghina mommy aku !" kata Nako sambil memukul mejanya marah karena masakan mommynya dihina.

Baru saja Ryujin dan Hitomi mendekati Nako, beberapa teman-teman sekelas mereka yang lain sudah mulai masuk.

"Awas ajah ya lu udah berani sama kita," bisik Hitomi pelan di telinga Nako lalu meninggalkan Nako.

Selama pelajaran berlangsung, Nako tidak bisa berkonsentrasi karena terus-terusan mendapat tatapan benci dari Ryujin dan Hitomi. Sebenarnya ini bukan pertama kalinya Nako mendapat perlakuan seperti itu. Makanan Nako sering diambil oleh mereka. Buku catatan dan pr Nako juga sering dipinjam paksa oleh mereka. Awalnya Nako membiarkan mereka, tapi lama kelamaan mereka menjadi semakin keterlaluan dengan menghina dirinya, eonninya, daddy, dan mommynya.

Hitomi dan Ryujin adalah anak dari pejabat tinggi pemerintahan, jadi tidak ada satupun yang berani dengan mereka. Dan itu membuat mereka menjadi semakin berkuasa. Banyak orang menghindari mereka dan tidak mau mencari masalah dengan mereka. Hanya karena Nako tidak sengaja menjatuhkan parfum milik Hitomi saat di kamar mandi, mereka jadi mulai mengganggu Nako.