Tiga bocil

747 91 14
                                    

Happy reading :)




Bermain bersama teman dapat membuat kita bahagia.










Di hari Minggu yang damai, keluarga Seungwoo pergi beribadah bersama keluarga Wooseok dan keluarga Yohan. Hari ini Eunbi bertugas menjadi pemimpin pujian, jadi ibu itu berangkat lebih pagi dari yang lain.



"Shalom bapak Seungwoo. Silahkan duduk ya," ucap Yohan sambil menyalami Seungwoo yang menggendong Dongpyo.

"Lu kerja yang bener lu. Gue bilangin Hyewon nanti kalau genit-genit, sok salam-salaman tapi ngedipin cewe lain," ucap Seungwoo karena melihat senyum Yohan yang sangat lebar itu.



Memang Yohan sering ditugaskan untuk menyambut jemaat karena sifatnya yang ramah dan senyumnya itu.


"Yaelah gue lagi pelayanan hyung, bukan tebar pesona. Udah sana duduk. Udah mau mulai," ucap Yohan mengarahkan Seungwoo untuk duduk.



Seungwoo datang hanya berdua dengan Dongpyo. Wonyoung juga sudah datang lebih dulu karena dia membantu di sekolah minggu.



"Mommy..." ucap Dongpyo mengoceh ala anak bayi sambil menunjuk Eunbi yang ada di depan.

"Iyaa itu mommy kamu. Cantik kan ya? Suaranya juga bagus," ucap Seungwoo sambil merapikan rambut Dongpyo.



Dongpyo terus mengoceh bahasa bayinya. Untungnya mereka sedang menyanyikan lagu pujian, jadi suara Dongpyo kalah dengan suara alat musik. Hebatnya anak itu malah tertidur saat pendeta sedang berkotbah.


Saya tidur supaya mereka tidak terganggu dengan suara merdu saya – Dongpyo.





Selesai ibadah, jemaat menuju ke halaman gereja karena ada konsumsi yang disediakan. Sementara itu dua orang wanita masih berada di ruang ibadah memperhatikan tiga orang anak yang baru lancar berjalan itu sedang main kejar-kejaran.



"Eonni, terima kasih ya bantuannya hari ini," ucap Hyewon.

"Ahh gak masalah, Hye. Eonni juga kangen bisa pelayanan," jawab Eunbi tersenyum.

"Eonni gak berniat mau kasih adik buat Dongpyo?" tanya Hyewon.

"Yang bener ajah kamu, eonni udah tua. Nanti adiknya Dongpyo dari Sakura ajah tuh," jawab Eunbi menunjuk Sakura yang sedang berjalan ke arah mereka.

Komplek RichTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang