Happy reading :)
Tepatilah janji yang sudah dibuat.
Seperti anak remaja pada umumnya yang suka jalan-jalan abis pulang sekolah, begitu juga dengan Wonyoung dan Dohyon. Hari ini Dohyon akan mentraktir Wonyoung makan. Mereka sebelumnya taruhan nilai. Siapa yang dapat nilai sejarah lebih tinggi akan ditraktir sama yang nilainya lebih rendah. Kenapa pelajaran sejarah? Karena pelajaran sejarah adalah pelajaran yang paling susah bagi mereka berdua. Akhirnya Wonyoung mendapat nilai 95, tapi Dohyon mendapat nilai 80. Dohyon emang gak belajar bener-bener. Dia emang mau traktir Wonyoung ajah, cuma pakai modus adu nilai.
Sepulang sekolah, mereka langsung berganti baju yang sudah mereka bawa sebelumnya dari rumah. Males lah kalau pulang dulu ke rumah, jadi langsung ajah. Dohyon bawa motornya, jadi mereka pergi naik motor. Mungkin ini juga modus Dodo yang lainnya. Entahlah.
"Mau makan apa, Nyong?" tanya Dohyon ketika mereka masuk ke mal.
"Apa ajah Do boleh, kan lu yang bayarin," jawab Wonyoung.
"Ya udah kita makan itu yuk," ucap Dohyon menunjuk restoran daging all you can eat.
"Do, itu kan all you can eat. Mahal pasti," ucap Wonyoung kaget.
"Udah tenang ajah, kan gue yang bayar," ucap Dohyon sudah menarik tangan Wonyoung.
Mereka berdua masuk ke restoran itu dan duduk sesuai arahan pelayannya. Dohyon melihat-lihat menu dan memesan beberapa daging lebih dulu.
"Pesen ajah, Nyong. Pilih yang lu mau," ucap Dohyon.
"Do, lu yang bener ihh makan di sini?" tanya Wonyoung sekali lagi karena merasa tidak enak dengan Dohyon.
"Yakin. Gue udah pesen juga. Gak usah kuatir. Makan ajah yang tenang," ucap Dohyon menyerahkan piring yang sudah ia lap di depan Wonyoung.
"Tapi kan ini mahal, Do. Duit lu..."
"Yaelah segini doank sih. Lagian gue juga jarang-jarang makan begini," ucap Dohyon.
Bukannya apa, tapi Wonyoung memang tipe orang yang tidak mau menghambur-hamburkan uang. Untuk nonton konser EXO saja, dia harus kerja dulu jadi modelnya Seulgi atau bantu Sakura di rumah sakit. Dia tidak mau menghambur-hamburkan uang mommy dan appanya. Dohyon juga begitu sih. Dia pakai uang tabungan dia buat traktir Wonyoung. Menurut Dohyon sih kalau buat traktir Wonyoung gak apa. Kalau buat traktir Nako sama Yuna, mungkin dia akan mikir jutaan kali.
"Nah tuh udah dateng dagingnya. Santai ajah, Wony. Kalau lu merasa gak enak, nanti abis ini lu traktir gue es krim ya," ucap Dohyon sambil memanggang dagingnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/213234601-288-k670265.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Komplek Rich
أدب المراهقينKerusuhan 7 keluarga di sebuah komplek mewah. Anak-anak komplek yang sudah bertumbuh menjadi remaja dan dewasa, serta mulai menghadapi masalah kehidupannya masing-masing. Juga bapak-bapak dan ibu-ibu yang semakin bucin dengan pasangannya. (Cerita ha...