Appa Han

893 81 7
                                        

Happy reading :)




Bekerja keraslah demi keluarga.










Han Seungwoo, pemilik Han's Corp itu sedang sibuk-sibuknya mengurus perusahaannya. Dia baru saja ditipu oleh perusahaan rekannya, sehingga Seungwoo harus bekerja keras untuk mencari bukti untuk membawa masalah itu ke pengadilan. Seungwoo juga menghandle perusahaannya yang mengalami kerugian itu supaya bisa tetap berjalan dengan normal. Wooseok dan Yohan juga harus bekerja lembur untuk mengatasi masalah ini.



"Eun, kamu di mana? Seharian aku telepon gak diangkat?" tanya Eunbi melalui telepon.

"Maaf ya sayang. Aku lagi sibuk banget rapat dan ngurusin perusahaan," jawab Seungwoo dengan nada kelelahan.

"Kamu udah makan malam belum? Aku tau kamu sibuk banget, tapi jangan lupa jaga kesehatan kamu ya. Kamu harus makan dan minum air yang banyak," ucap Eunbi kuatir.

"Belum sayang, lagi tanggung nih. Ohh ya aku minta tolong Eun. Tolong siapin baju aku sama peralatan mandi aku ya, tolong titipin sama Yohan. Kayanya malam ini aku nginep di kantor deh," ucap Seungwoo.

"Kamu kalau nginep nanti pasti gak bakal tidur. Pulang ajah, Eung. Aku takut kamu nanti malah sakit."

"Aku janji gak akan sakit, Eun. Kalau aku sakit, kamu boleh hukum aku deh. Soalnya urusan ini gak bisa ditinggal, Eun. Kalau sampai aku bangkrut kasian karyawan yang menggantungkan hidupnya di perusahaan ini. Aku yang harus tanggung jawab buat menebus kesalahan yang aku lakukan."

"Eung.. Ya udah kamu boleh nginep, tapi nanti aku yang anter baju kamu. Kita makan bareng dulu. Gak ada penolakan ya."

"Iya sayangku. Makasih ya udah mau ngertiin aku. Maaf aku harus sibuk banget belakangan ini jadi gak ada waktu buat kamu, Wony, dan Pyo."

"Kamu kan kerja juga buat kita. Tunggu aku ya. Nanti kita makan bareng."

"Iya sayang. Hati-hati ya. Love you.."

"Love you too."



Seungwoo mematikan teleponnya. Dia bersyukur karena Eunbi mengerti posisinya dan selalu mendukungnya. Seungwoo kembali ke pekerjaannya. Dia membuka kembali laptopnya dan mulai mengecek beberapa laporan keuangan yang bisa ia jadikan bukti.



"Halo, Hangyul..."

"Hyung, udah terima email dari aku?"

"Bentar hyung cek dulu ya. Ohh ya ada, Gyul."

"Itu laporan kerja sama perusahaan aku sama perusahaan hyung. Semoga itu bisa membantu ya hyung."

"Makasih ya Hangyul. Hyung pastiin kamu gak akan ketahuan. Kamu kalau mau resign langsung resign ajah. Nanti hyung akan siapin tempat buat kamu di perusahaan hyung kalau semua ini sudah berlalu."

Komplek RichTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang