MELODIE D'AMOUR [✔️]

🎵42~ Melodie D'Amour 🎵

||• Kepada hujan, terimakasih karena sudah menciptakan kebahagiaan •||
•
•
•
~ Melodie D'Amour ~

🎵🎵🎵

Rania termenung di dalam kamarnya ditemani oleh suara gemercik air hujan yang turun cukup deras. Gadis itu menopang dagu, ia terlihat kebingungan karena rasa laparnya. Malam ini mbak Mirna tidak menginap membuatnya kesusahan di tambah bahan masakan di dalam kulkas sudah habis hanya tersisa beberapa potong daging.

Rania meraih hp nya, menelpon Melati berharap gadis itu mau membantunya dengan mengantar makanan ke rumahnya. Jarak rumahnya dengan rumah Melati cukup dekat membuat Rania memilih Melati untuk dimintai tolong.

"Halo, kenapa Ran?" suara Melati di seberang sana.

"Mel, bisa bawain makanan nggak? Gue laper banget, mbak Mirna nggak nginep malam ini" ujar Rania to the point.

Terdengar helaan nafas di seberang. "Bukannya gue nggak mau Ran, masalahnya mobil dibawa papa. Yakali gue nganterin makan pake motor"

Bahu Rania merosot ke bawah, gadis itu menatap pantulan dirinya di cermin prihatin.
"Yaudah Mel, sori ngerepotin"

"Gue malah khawatir sama lo, minta tolong ke El emang nggak bisa?"

Rania menghela nafas. "Maunya sih, tapi takutnya ngerepotin"

Melati berdecak. "Lo kaya baru pacaran aja sama dia takut ngerepotin segala. Udah ya gue matiin, gue yang minta tolong ke El"

"Eee...eh Mel ngga--"

Tuuttt...tuutt...tuutt

Rania menatap layar hp nya lesu. Melati selalu memutuskan sepihak membuat ia kesal. Tapi, sepertinya memang tidak ada cara lain hanya El yang bisa ia harapkan sekarang. Semoga laki-laki itu tidak keberatan dan mau mengantarkan nya makanan.

Drrttt...

Rania tersentak saat merasakan getaran yang berasal dari hp nya. Satu pesan masuk dari El.

Pacar ❤ : Mau makan apa?

Rania tidak langsung membalas, gadis itu masih sempat tersenyum tidak jelas seraya menendang-nendang udara. Ia sangat senang karena El merespon begitu cepat yang artinya laki-laki itu tidak keberatan jika direpotkan.

Me : Nggak usah El, takut ngerepotin di luar juga lagi hujan

Shit! Rania menatap datar layar hp nya. Jari sialan, makinya. Bisa-bisanya mengetik balasan yang berlawanan dengan keadaannya.

"Huuuaaaaa, ini gimana kalo El nggak jadi beliin makanan. Jari-jari sialan!!" pekiknya kesal.

Drrtt...

Pacar❤ : Gue pacar lo, lo ngerepotin gue tiap hari juga nggak masalah

Lagi-lagi Rania mengulum senyum. Gadis itu berteriak kencang. "AAAAA GILAAA PACAR GUE KENAPA SWEET BANGET SIIHH" Mungkin efek hujan, otaknya jadi sedikit terganggu.

Me : beneran nggak papa?

Pacar❤ : Iya. Mau makan apa?