09 ▶️ Multitalenta tapi Miskin

62 13 5
                                    

.
.
.
.
.

Seminggu Kemudian...

Hari ini band yang sudah hampir lumutan, mulai buka konser lagi di depan mall. Kedatangan maknae baru lah yang membuat Bri6 menjalankan konser terbarunya itu.

Member lainnya dengan senang hati menerima Dowoon---Awalnya Dowoon merasa sangat canggung dan minder, karena menurutnya hyeong-hyeongnya keren semua.

Tetapi Dowoon bakal buktiin kalau dia juga bisa diandalkan dan dapat bekerja sama dengan baik. Pertama kali tampil saja, banyak fans yang kepoin tentang Dowoon---Mereka minta foto dan juga tanda tangan dari Dowoon sampai dirinya kewalahan.

Sebagai leader, Sungjin memperkenalkan member barunya itu.
"Selamat sore semuanya, sebelumnya kami sangat bersyukur bisa manggung lagi di depan kalian. Dan juga kami mempunya member baru bernama Yoon Dowoon dengan posisi sebagai drummer. Semoga kalian bisa menerimanya dengan baik dan tetap mencintai musik kami. Terima kasih."

Semuanya langsung berteriak histeris dan mensupport Dowoon---Cowok itu tersenyum malu-malu ke depan penggemar. Dan di sana juga ada Yeri yang sedang menontonnya.

"Brian!"

"Sungjinie!"

"Upilie!"

"Jeyi!"

"Dowun!"

"Sekalinya salah tetap salah, sekalinya Brian tetap Brian." ucap Brian yang sudah pasrah

Setelah mengobrol di pembukaan, mereka menampilkan lagu 'Congratulations'

Walaupun Bri6 bukan kalangan selebritas, namun mereka punya penggemar yang lumayan banyak. Jadi gak heran kalo pada teriak alay.

Biasanya setiap perfomance, fans bakal masuk dengan tiket yang harganya terjangkau banget---Cocok buat kaum muda yang kencan buat nonton mereka.

Saat lagu 'Chocolate', sayang sekali Lia baru lewat. Itu juga kebetulan, ia tadinya tidak tau kalau band yang sedang bikin event itu adalah temannya.

Mata gadis itu terbelalak kaget, dia turun dari mobil dan nyelip-nyelip di antara penonton. Kini, ia melihat jelas wajah Wonpil.

"Kak Upil? Beneran dia... Ganteng banget, ke-kenapa dia bisa sekeren itu?" ucap Lia yang melting sendiri

Saat lagu selesai, Wonpil, Brian, Dowoon sadar kalau ada temannya di sana sedang berdiri. Lia langsung jadi pusat perhatian, karena dirinya yang paling bersinar karena aura cantik dan kesultanannya---Tanpa ragu, Brian narik lengan Lia dan menyuruhnya untuk nyanyi bersama.

"Eh? K-kak?" Lia auto malu, karena diliatin banyak orang

"Waaa..." teriak semua fans yang iri

"Lu tau kan lagu-lagu kita?" tanya Brian

Lia langsung menggeleng, "Nggak, saya baru tau band kalian juga belum lama."

Wonpil yang paling ngakak, "Udah sanah, nonton ajah. Nutupin penonton tau." ucapnya

"Hish, gua juga gak mau di sini." ucap Lia lalu pergi, tapi Brian narik lengan gadis itu lagi. "Gua liat lu sering main gitar di sorotan instagarem lu?"

"I-iya emang, terus?"

"Nih, mainin. Kasih tau ke semua orang kalo lu bisa main gitar," ucap Brian sambil ngasih gitarnya Sungjin

'Apa-apaan sih Brian nak monyet, ganggu ajah!' batin Wonpil

"Li, lu kapan baikan sama Yeri?" tanya Dowoon yang malah bahas hal pribadi

Di situ Lia malah duduk dan mulai memainkan gitarnya sambil mengcover lagu 'Ava Max - Sweet but Psycho' versi akustik.

Semuanya menikmati hiburan gratis dari gadis cantik itu, setelah selesai, penonton dan Bri6 tepuk tangan buat Lia. Kecuali Wonpil, dia pura-pura jual mahal apa begimana sih?

"Udah, mending lu pulang." ucap Wonpil

"Iya, kenapa sih jadi kesel sama gua?"

"Gak papa, gak suka ajah gua." ucap Wonpil lalu pergi ninggalin Cindy, keyboard kesayangannya

"Deh kenapa dah tuh anak? Masih ada dua lagu lagi juga." ucap Jae

"Tau gua nih," ucap Brian sambil memegang dahinya seakan meramal pikiran Wonpil

Alhasil acara selesai gitu ajah, jadinya hanya enam lagu yang dinyanyikan Bri6---Lia sama kesalnya dengan Wonpil, dia berpikir kalau Wonpil gak suka sama penampilannya.

"Gak jelas banget tuh orang! Nyesel gua muji dia ganteng dan keren." omel Lia dibalik pohon

"Emang apa salah gua? Bang Brian yang narik gua buat perform."

"Kalo dia gak suka sama suara gua bilang dong!"

"Segitu keselnya sama gua?" ucap Wonpil yang tiba-tiba nyodorin air dingin ke Lia---Gadis itu pura-pura gak tau dan hanya diam saja

"Maaf. Mood gua lagi gak beres tadi, semenjak Brian yang ikut mokbang gua jadi sensi sama dia."

"Kok jadi nyalahin Bang Brian?" tanya Lia

Wonpil langsung mendekatkan wajahnya ke wajah Lia---Jarak mereka hanya terpaut lima senti meter saja. "Gua gak suka kalo Brian deketin lu,"

"M-maksudnya?" tanya Lia kaku

"Au ah! Li, mau ikut gua nge-mc di acara radio gak?" tanya Wonpil yang mengalihkan

"Mc?"

"Hooh, penyiar radio."

"Gua heran deh Kak, kenapa orang yang multitalent kayak lu gak kaya-kaya?"

"Karena dia ngelakuinnya gak serius, btw sorry Pil. Gak biasanya lu demen sama cewek sampe cemburuan gini, lagi sama Sihyeon lu gak lebay gini ah. Lagian ya, gua cuma bercanda doang. Gua sama sekali gak ada rasa sama Lia, lu tau kan motto hidup gua?" ucap Brian yang tiba-tiba muncul

"Pasangan terbaik adalah, Goldie sayang. My love." ucap Wonpil

"Nah tuh tau," sahut Brian

"Tapi tetep ajah lu itu berbatang Bri, ya gua curiga lah."

***

"Selamat sore, bertemu lagi dengan saya Kim Wonpil atau Kak Upil yang selalu membuat hari anda cerah secerah keteknya Mas Bambam di 09.69 FM. Bagaimana hari anda? Pasti menyenangkan dan juga melelahkan, untuk mengurangi rasa lelah kalian. Saya putarkan lagu ini, selamat mendengarkan!"

'Woah. Dia bener-bener multitalent!' batin Lia yang terkagum-kagum, posisinya tepat di samping Wonpil---Ia menopang dagu dan menatap Wonpil dengan pupil mata yang banyak love berterbangan.

"Dengan siapa di mana?"

"Dengan Rima, di hati Kak Upil."

'Dih!' batin Lia

"Sayang sekali, hati saya sudah ada yang menempatinya hahahah,"

'Segampang itu dia naruh perasaan di saat belum lama putus sama Kak Sihyeon?" batin Lia yang mulai kesal

"Hm, saya kecewa. Siapa orangnya?"

"Tepat di samping saya, jika anda melihatnya pasti anda sangat terkejut karena dia sangat cantik."

BIP!

"Apaan sih Kak," ucap Lia malu-malu, telinganya sampai berubah jadi merah

"Dimatiin hahahah..." ucap Wonpil ngakak

"Gak seharusnya Kakak bilang gitu," ucap Lia sangat pelan

"Oke, penelpon selanjutnya. Dengan siapa? Di mana? Sedang apa?"

"Dengan hamba Allah di Tanjung Periuk lagi ngopi, saya mau request lagunya Cita-citata yang sakitnya tuh di sini dong."

"Pasti anda sedang galau sampai salah saluran, mohon maaf ini saluran radio genre musik RnB." ucap Wonpil tanpa ekspresi, sedangkan Lia ngakak terus sambil gebukin Wonpil

"Aduduh, cakit cayang."

PAKBOY MODE ON 🙂

Kak Upil • Kim Wonpil X LiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang