.
.
.
.
.Banyak yang gak tau kalau si Pria dengan tinggi yang melebihi pohon singkong ternyata aslinya pemegang sabuk hitam taekwondo---Rowoon sengaja merahasiakannya dari orang lain, dan hanya teman dekatnya saja yang tau. Karena Rowoon tidak suka jika pamer bakat.
Dia membuka tempat latihan bela diri yang berasal dari negeri gingseng itu untuk yang mau serius mempelajarinya---Ya walaupun kenyataannya banyak cewek yang modus masuk ke sana.
Alhasil Rowoon menulis di papan pintu masuk, jika dia hanya menerima murid lelaki saja---Jadi jangan berharap banyak yah ladies muehehe.
"Kak, kenapa gak dibolehin yang cewek? Masa cowok doang?" keluh mantan muridnya
"Saya hanya mengajarkan anak yang fokus dengan taekwondo bukan modus ke saya." sahut Rowoon
"Lah emang siapa yang modus Kak, saya serius loh mau belajar. Lagian saya tau Kakak emang ganteng, tapi saya udah tertarik taekwondo dari sekolah dasar."
"Ya kalau begitu cari tempat lain ya, mau saya saranin gak?" tanya Rowoon
"Gak perlu." jawab gadis itu kesal dan pergi begitu saja
"Apanya gak modus? Malah dia yang sering mepet-mepet ke gua, ih cantik kok malah bikin takut ya?" ucap Rowoon
Semua murid lelaki malah ngeliatin Rowoon yang sempat ngobrol, "Kenapa ngeliatin? Hayo lanjutin. Mau ditendang hah?"
Semua kompak menggeleng, "Tidak." jawab mereka dengan suara lantang
***
"Li, coba deh lu warnain rambut lu juga. Gak bosen apa rambut item mulu?" ucap Yeri
"Daripada putih," sahut Lia yang asik mencoret-coret bukunya sambil nunggu dosen datang
"Pulang ini kita ke salon yuk, gua mau warnain rambut model kuaci deh, lucu ngeliat rambutnya Kak Jae hehe..."
"Yer, apa barusan yang kamu bilang?" tiba-tiba Dowoon datang
"Warnain rambut," jawab Yeri
"Kayak siapa?" tanya Dowoon lagi
"Kak Jae,"
"Sebelum kata 'Ngeliat rambutnya Kak Jae hehe...' apa?" Dowoon mengulang
"Ehm... Lucu?"
"Emang gua fans dan hamdalah member resmi Bri6. Tapi gua tetep gak suka kalo lu muji-muji member lain. Awas kau!" warning Dowoon
"Yaelah Woon, iya maaf." ucap Yeri
Tidak lama dosen mereka pun datang, dan Lia berbeda dari hari-hari sebelumnya---Dia menjadi lebih fokus untuk memahami pelajaran. Sedangkan Dowoon dan Yeri malah minggat membolos, yang penting sudah absen katanya.
***
"Huft, muka gua kasar amat ya kayak parutan keju. Hiks..." ucap Wonpil sambil berkaca
"Bruntus yang kurang ajar tumbuh di wajah orang ganteng," lanjutnya
Sudah berulang kali Wonpil nonton skincare routine, tapi gak dilaksanain---Apalagi nontonnya sambil rebahan.
Itu tuh yang dinamakan mau glowing tapi gak mau berusaha.
Tapi kali ini dia sadar, dan berusaha keras buat ngerawat diri---Dia baru sadar kalau kualitas kulitnya gak sebanding sama mantan dan pacarnya yang sekarang.
"Ganteng itu kurang penting, kalau muka gak mulus. Asik!" ucap Wonpil sambil masukin berbagai macam merk skincare ke troli online shoppingnya
Pas ditotalin semuanya memakan biaya 958.000. "Oh my god, oke hapus lagi. Babay..." ucap Wonpil sambil menghapus satu per satu
Tiba-tiba temen yang gak diundang dateng ke rumahnya, siapa lagi kalo bukan si tukang konten eaJ.
"Wah wah, ide bagus Pil. Gimana kita bikin konten skincare routine?" tanya Jae antusias
Wonpil bengong dulu, sambil nunggu thr cair, "Boleh sih, tapi..."
"Mahal ya? Alah segitu doang. Udah pesen ajah, ntar gua yang bayar. Cepet!" ujar Jae, Wonpil pun setuju akhirnya
Setiap ada motor yang lewat, Wonpil melongok keluar---Dia pikir kurir, nyatanya motor tetangga. Pokoknya kalo mesen barang online bikin si oknum gak tenang.
Dua hari kemudian setelah pemesanan baru dikirim, dan inilah kesempatan Jae buat bikin konten unboxing.
"Yo guise, kembali lagi di eaJ channel ahhh..."
"Sekarang gua mau unboxing paketan nih, first time sih nyoba beli skincare biar muka kek boyband kuriya gitu. Biar---Apa Pil? Ehm... Guwing ya?"
"Glowing bodoh," sahut Wonpil, yang lagi mainin bubble wrap
"Ah iya Gluwing, pokoknya stay tune guise. Wah ini apa? Urine ya? Kuning gini? Ehm gak bau sih..." Jae
"Serum bodoh," jawab Wonpil yang sekarang malah mainin lem solasi
"Kalo ini? Kentel amat kek cendol." ucap Jae, pokoknya barang yang baru dibuka dia endus dan dicoel-coel
"Gua juga gak tau dah, hand body muka kali ya?" ucap Wonpil sambil memutar botol itu
"Weh mantap ada lulurnya juga," Jae
"Itu scrub wajah, daki bekicot het." lama-lama Wonpil emosi, baru unboxing ajah udah banyak kesalahan, gimana pas mereka pake semua itu? Glowing enggak, geradakan iya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kak Upil • Kim Wonpil X Lia
Fanfiction[COMPLETED] ▪︎15▪︎ Kak Upil, orang yang biasa ajah. Bahkan lebih baik dia tidak pernah ada---Itu sih keinginan teman-temannya. "Sebenernya gua udah lama suka sama lu. Sekarang gua harus jujur, lu mau gak jadi penyupport hidup gua?" Wonpil "Maksud Ka...