KANGEN KALIAN ㅠ ㅠ MAAF YA DIUNPUB KARENA BIAR BERMUTU DIKIT LAH MUEHEHE 🙂
.
.
.
.
.
Deras hujan membasahi tanah di malam hari, enaknya nyeduh mie instan sambil nonton drama korea---Hm, surga dunia.
Kalau gak ngehalu dikit atau ingat mantan, contohnya kayak sekarang Wonpil bisa-bisanya inget di mana dia dan Sihyeon yang lagi naik kora-kora. Padahal dia bukan pacarnya lagi.
Tanpa sadar dia tertawa ingat Sihyeon yang muntah gara-gara Wonpil memaksa wanita itu naik wahana yang tidak cocok buat kondisi seorang Sihyeon.
Lamunannya berakhir ketika Lia nabok pipi cowok itu sedikit kencang, "Ngetawain apa?"
"Ah? Oh itu tiba-tiba gua inget si Brian, kakinya pernah kejepit jebakan tikus pas ujan haha..." jawab Wonpil ngada-ngada
Lia menatap curiga, alhasil dia chat Brian diam-diam buat nanya.
Kak, emang Kakak pernah kejepit jebakan tikus pas lagi ujan?
Hah? Kata siapa?
Coba diinget-inget siapa tau pikun semakin bertambahnya umur
Heh gua emang udah tua, tapi memori gua tuh bagus ya! Ya walaupun suka lupa lirik
Kan
"Liat," ucap Lia sambil kasih ponselnya ke Wonpil, seketika cowok itu meneguk salivanya kasar
"Hehe... Ketauan," ucap Wonpil dengan pabonya
"Ngaku deh Kak, lagi ngelamunin apa? Gak biasanya gua liat lu seseneng itu."
Chup!
Wonpil malah mengecup pipinya Lia, "Lagi ngelamunin masa depan kita," ucapnya ngibul semakin parah
"Ah itu busnya," ucap Lia, lalu masuk begitu saja ke dalam bus
Jadi mereka habis pergi ke tempat sumbernya referensi bacaan---Jaraknya kayak dari Ulsan ke Seoul. Tau gak? Sama gua juga gak tau.
Dan mereka berdua kejebak hujan di jalanan, maunya sih Wonpil yang ngejebak hujan---Apa boleh buat. Untung sudah di deket stasiun---Jadi mereka bisa sambil neduh.
Awalnya, Lia mau membawa mobil pribadinya---Tapi Wonpil melarang dengan alasan konyol, katanya naik bus lebih lama dan asik.
Di dalam bus, Lia dan Wonpil menemukan Joy yang kelihatan mabuk berat---Cewek itu duduk di bagian paling belakang.
Baru saja ingin menghampiri Joy, tapi tangan Lia ditahan Wonpil. "Biarin ajah, pura-pura gak kenal. Joy kalo mabuk bringas banget. Eur serem!" ucap Wonpil bergidik ngeri
"Tapi kasian, dia rumahnya di mana?" tanya Lia
"Nanti juga udah deket dia bakal pencet belnya," ujar Wonpil
"Oh yaudah,"
"Woy kalian!" teriak Joy yang berhasil menciduk mereka berdua
"Yah kan," Wonpil pasrah
"Tega-teganya cuekin gua, kalian mau mati hah?!" omel Joy dengan khas nada mabuk, tanpa sadar cewek itu menjatuhkan benda tipis bergaris merah dua dari tas kecil miliknya
"Kak, Joy bawa pengecek suhu? Padahal udah new normal," ucap Lia antara polos atau bodoh
"Itu bukan pengecek suhu, tapi stik es krim." ucap Wonpil lebih bodoh
"Ngapain kalian liat-liat testpack gua hah? Kalian mau tanggung jawab?" ucap Joy
Wonpil dan Lia kompak mangap lebar, "Testpack?!"
***
Kini keluarga besar Bri6 dan printil-printilannya sedang rapat mengenai permasalahan Joy Sitohang---Mereka semua kompak untuk tidak mengasih tau ke pihak keluarga terlebih dahulu.
"Jadi gimana menurut Bapak Sungjin selaku yang paling tua?" ucap Brian
"Bentar, ah iya gimana kalo menurut lu Jae?" Sungjin malah nanya ke yang lain
"Hish Man, are you crazy? Ngapa nanya sama gua." ujar Jae
"Udah lah, kalian gak usah susah payah begini. Gua kasih tau orang tua gua ajah langsung." ucap Joy pasrah
"Sebagai badan intelujen ferensik nasional---" belum juga Dowoon kelar ngomong
"Intelijen forensik geblek," ujar Ryujin
"Eh bentar gua belum kelar ngomong juga," Dowoon kecewa, "Kita harus tau dulu nih siapa Bapak yang ngebuat testpack itu bergaris dua." lanjutnya
"Masalahnya banyak yang pernah gua tidurin, jadi gua gak tau yang mana." jawab Joy
"Astagfirullah," Wonpil dan Lia kompak nyebut
Dalem hati, Sungjin berkoar-koar gak jelas dan dia keluarin semuanya, "Pantes lu dapetin ini semua, seharusnya bersyukur sama alat pelindung lu ataupun partner lu yang bocor itu. Bisa-bisanya sih lu tidur sama banyak pria---Lu mau kena HIV terus nularin ke kita-kita hah?" bentak Sungjin, semuanya kompak terkejut
"Sungjin," Joy memanggil pria itu pelan, tetapi Sungjin malah beranjak pergi
"Baru kali ini gua liat lu marah ke gua, biasanya juga lu bodo amatan sama gua," ucap Joy
"Itu menurut lu, lu gak tau ajah selama ini sebenernya gua khawatir sama lu kinderjoy, karena gua suka sama lu." ucap Sungjin lalu benar-benar pergi
"Aw aw aw," Jae yang malah deg-degan
"Akhirnya kapalku," ucap Brian
"Yeay, Sungjin yang bakal tanggung jawab jadi Bapaknya!" ucap Wonpil yang gak pernah bangun dari kebodohan, alhasil Lia membekap mulut Wonpil karena kesal
RANDOM SEKALI 😭😭😭
KAMU SEDANG MEMBACA
Kak Upil • Kim Wonpil X Lia
Fanfiction[COMPLETED] ▪︎15▪︎ Kak Upil, orang yang biasa ajah. Bahkan lebih baik dia tidak pernah ada---Itu sih keinginan teman-temannya. "Sebenernya gua udah lama suka sama lu. Sekarang gua harus jujur, lu mau gak jadi penyupport hidup gua?" Wonpil "Maksud Ka...
