Revenge and Love (Dendam dan Cinta)

episode 22

**
Cinta melahirkan pengorbanan,
Entah itu perasaan atau fisik
Dan akan selalu meminta pengorbanan,karena cinta
itu penuh dengan pengorbanan.
**

"Putriku."ujar ram memeluk erat putri kesayanganya itu yang dia kira sudah meninggal.

Uttara melepaskan pelukannya.dia pun menghampiri sanskar.

"Kakak."lirihnya.

"Kemana saja kau selama ini.?"tanya sanskar kesal.

"Maafkan aku kakak."

"Kemarilah.!"ucap sanskar merenggangkan tangannya.uttara memeluk sanskar dengan erat.

"Sanskar."ucap swara menepuk bahu sanskar,yang berhasil membuyarkan khayalan sanskar.ya sanskar tadi  berkhayal tentang uttara yang masih hidup dan kembali pulang kerumahnya.

"Ya."ucap sanskar yang terkejut.

"Ada apa dengan mu.?"tanya swara bingung.

"Tidak apa-apa.baiklah aku berangkat dulu.sampai jumpa."ucap sanskar meninggalkan meja makan.

"Ada dengannya sekarang.?,kenapa tiba-tiba sikap sanskar telah berubah.?,aku sangat bingung."gumam swara.
______

Kringggg.(suara telpon rumah gadodia.)

"Halo."ucap ragini mengangkat telpon.

"Halo ragini.."

"Laks.?"

"Iya ragini ini aku laks."

"Laks,sebenarnya apa yang ingin kau katakan soal kak sanskar,kemarin.?,kenapa kau pergi tanpa memberitahuku semuanya.?"

"Aku akan menjawab semua pertanyaanmu.tapi yang terpenting,kau harus menemuiku sekarang juga..jika tidak kau tidak akan pernah tau apa yang ingin aku katakan padamu."

"Baiklah aku akan menemuimu sekarang.katakan sekarang kau ada dimana.?"

"Di dekat kuil mahadewa."

"Baiklah aku akan segera kesana."ucap ragini menutup telpon.

***
Ragini kini telah sampai di kuil mahadewa.Dia melihat sekelilingan dan mencari dia laks berada.

"Ragini."lirih laks.

"Laks".

"Ikut aku.!"ucap laks menarik tangannya dan membawa dia masuk kedalam mobil milik ragini.

"Sekarang bawa aku ke keluargamu."perintah laks.

"Apa.?"

"Ikuti saja perintahku."

Ragini memutar bola matanya dan meras kesal dengan sikap laks yang memaksa dirinya.

Kantor.

"Halo."ucap ram mengangkat telpon.

"....."

"Apa.?,kenapa dia bisa kabur.?,kalian ini benar-benar bodoh.aku tidak mau tahu.kalian harus mencarinya sampai ketemu.jika tidak.aku akan menghabisi kalian.apa kalian paham.?"

"......."

Ram menutup telpon.

"Pasti anak itu sudah mengatakan yang sebenarnya pada ragini.sial.."ujar ram marah.

"Aku harus menemui sanskar."
.........

"Sanskar"

"Ada apa ayah.?"

"Sanskar.kau harus menjalankan rencana terakhir kita."

"Apa.?,tapi ayah.. "

"Tidak ada tapi-tapian.sekarang juga kau harus melenyapkan swara."

Meendengar perkataan ram membuat sanskar lemas.bagaimana tidak,dia harus membunuh orang yang saat ini sedang dia cintai.

"Aku tidak bisa melakukan itu ayah..aku tidak bisa melenyapkan orang yang aku cintai."

"Apa kau tidak ingat dengan janjimu pada ibumu,untuk membalaskan kematian uttara..?"

"Ayah.."

"Cukup sanskar...dengar,kini laks sudah memberitahukan semuanya pada ragini dan keluarganya.mereka pasti akan membawa swara pulang..aku tidak akan membiarkan swara pulang dalam keadaan masih hidup.dia harus pulang dalam keadaan tak bernyawa."

"Kematian harus di balas dengan kematian nak.dengan melenyapkan swara,dendam ibumu pada mereka akan hilang."

"Ayah."ucap sanskar menangis.

"Kau harus lakukan itu..".ucap ram

Kemudian ram meninggalkan ruangan sanskar.

Kediaman gadodia.

"Salam paman"ucap laks menyatukan tangannya.

"Salam."

"Ayah,ini laks adiknya kak sanskar."

"Adik sanskar.?,kenapa tuan ram tidak memberitahu kita jika laks memiliki adik."

"Paman.aku akan menjelaskan semuanya kepada kalian."

Laks mulai menceritakan semua rencana yang dibuat kelurganya untuk membalaskan dendam adiknya uttara.

"Apa.?."ucap shekar marah.

"Ini tidak bisa dibiarkan.aku akan membawa swara pulang dari neraka itu."ucap shekar yang masih marah.

"Kenapa mereka tega melakukan itu semua pada putriku ibu.?,putriku tidak bersalah."isak sharmista dalam pelukan shobaa.

Kemudian shekar pergi kerumah maheswari bersama dengan laks dan ragini.

Kediaman maheswari.

"Swara."lirih sanskar.

"Ada apa sans.?"

"Ikutlah dengan ku kesuatu tempat.aku ingin menunjukkanmu sesuatu."

"Sesuatu.?"

"Ya,tempat ini akan membuatmu selalu ingat setiap kejadian yang kau lakukan disana."

"Memangnya dimana tempat itu.?"

"Kau akan tau nantinya."

"Ayo.!"ajak sanskar.

Apa sanskar benar-benar akan membunuh swara.?

See you next episod

Sorry gk nyambung