"Fai" Panggil Elmeyra
"Apa" seraya menoleh kearah elmeyra
"Tuh" Tunjuk elmeyra membuat fairish menoleh kearah yang ditunjuk elmyera
Fairish pun tersenyum
"Cie yang baru official sosweet bangettt sii, pake segala ditungguin di pintu lagii" Sindir Inara membuat fairish meliriknya sinis
"Syirik aja lo" Cibir fairish, kemudian bangkit karena sudah selesai beres beres buku, dan bel pun sudah berbunyi sejak 10 menit yang lalu
"Gue duluan ya, bye seeyouuu" Pamit fairish kemudian berjalan kearah darren
"Hati hati" Ujar Elmeyra, membuat fairish menoleh dan mengatakan kata OKE
"Udah lama nunggu?" Tanya fairish yang sudah berdiri didepan darren
"Sekitar 20 menitan lah" Jawabnya
"Serius" Ucap Fairish kaget
"Boong" Kata nya dan tertawa
"Ihh nyebelin" Kesal fairish kemudian berjalan terlebih dahulu meninggalkan darren
"Yah marah, makin lucu tau" Goda darren yang sudah berjalan disamping fairish, tak lupa darren pun menggengam tangan fairish dengan hangat, membuat fairish menahan senyumnya karena bahagia,
"Fai ga marah ihh" Alibi fairish
"Lo gapapa dianterin pake motor?" Tanya darren
"Gapapa, kenapa emang?" Tanya balik fairish
"Ya soalnya kan lo selalu pake mobil gituh" Tutur darren
"Apaan sih, gue tunggu digerbang sekolah ya" Ucap fairish
"Oke"
Setelah fairish menunggu sekitar 5 menitan, motor Ninja berwarna putih milik darren berhenti tepat di depan fairish, darren pun turun dari motornya
"Nih pake" Suruh darren, fairish ingin mengambil helm yang diberikan darren tapi darren malah tidak memberikan helmnya,
"Kata nya suruh dipake tapi ga dikasih gimana si" Omel fairish membuat darren tertawa gemas
"Sini" Panggil darren, fairish pun maju kearah darren dengan wajah yang cemberut, setelah fairish berada dihadapan darren, darren dengan romantisnya memakaikan helm ke kepala fairish, membuat fairish menatapnya hangat, fairish hanya diam tak berkedip,
"Udah, ayo" Seru darren
"Eh? Kemana" Ucapnya gelagapan membuat darren menatapnya
"Pulang sayang" Jawabnya, fairish nyengir membuat darren tersenyum
"Yaudah ayo, naek" Ujarnya, fairish pun menurutinya dan naik keatas motor ninja milik darren
"Udah?" Tanya darren
"Udah, ayo jalan" Seru fairish
"Ada yang kurang"
Fairish berpikir sejenak "Apa?" Tanya nya kebingungan
Tiba tiba darren menarik tangan fairish dan melingkarkan dipinggangnya membuat jarak mereka kian semakin dekat saja.
"Ini yang kurang, kalo lo jatoh gue yang di suruh tanggung jawab" Tuturnya diikuti senyuman, lantas menjalankan mesin motornya dan motor pun melaju.
"Dasar modus" Cibir Fairish walaupun Fairish menikmatinya juga seraya tersenyum dibalik punggung darren, yaillah senengnya segimana yatuhan.
"Tapi senengkan?" Goda darren
KAMU SEDANG MEMBACA
Fairish
Fiksi RemajaKonflik besar terjadi di keluarga ALVARD MAHESA membuat kehidupan 2 gadis hancur lebur bagaikan petasan yang dibakar dan menyala membuat suara suara indah namun mengerikan. Mengisahkan tentang anak gadis bernama Fairish Leticia Alvard Mahesa yang ha...
