Jam menunjukkan pukul 07 : 00 pagi adriell sudah terlebih dahulu bangun dan menyiapkan sarapan untuk dirinya dan fairish.
Akan tetapi fairish belum juga keluar kamar, Adriell mengetuk pintu kamar fairish berkali kali tetapi tidak ada respon, membuat adriell memutuskan untuk masuk seraya membawa nampan berisi nasi goreng buatannya dan segelas susu hangat.
Adriell melihat seorang gadis cantik yang sedang terlelap begitu polosnya seperti bayi, adriell menyimpan nampannya didekat meja kasurnya. Kemudian adriell membuka tirai jendela agar cahaya matahari bisa masuk kedalam kamarnya.
Setelah itu adriell kembali berjalan kearah tempat tidur dan memandangi wajah polos fairish yang sedang tertidur pulas adriell mengusap pipinya dan merapihkan sebagian rambutnya yang menghalangi wajah cantiknya yang sedang adriell pandangi dengan jarak sedekat ini adriell tersenyum manis kearahnya, ketika adriell akan mencium kening fairish tiba tiba
"Arggh lo ngapainnn virus?" Teriak fairish membuat adriell kaget dan menjauhkan diri dari fairish sementara fairish bangun dari tidurnya dan menatap adriell tajam
"Lo mau nyium gue ya?" Tuduh fairish membuat adriell gelagapan akan tetapi adriell berusaha untuk tetap tenang
A cool mann!
"Enak aja lo nuduh gue" Jawabnya membuat fairish menaikan sebelah alisnya dan tertawa membuat adriell menatapnya heran,
Saiqooo!
"Kalo lo mau nyium gue berarti lo udah jatuh cinta dong sama gue dan taruhan itu gue yang menang yesss" Bangga fairish
"Jatuh cinta sama lo ga mungkinn ngarep banget sih lo" Cibir adriell
"Ngaku aja kaliii gausah gengsi ke gituh" Seru fairish dengan menggoda Adriell membuat adriell sedikit merasa lega karena fairish tidak seterpuruk kemarin,
"Tuh makan sarapannya gue udah bikinin nasi goreng" Fairish melirik arah mata Adriell dan melihat sepiring nasi goreng kecap kesukaannya dan segelas susu kemudian Fairish menoleh kearah adriell
"Lo yang bikin?" Tanya nya
"Menurut lo" Ujar adriell
"Lo bisa masak?" Ejek fairish kemudian mengambil nasi goreng dimeja
"Banyak ngomong lo makan aja ribet amat" Tegur adriell Fairish menatap makanannya dan menoleh kearah adriell
"Ga ada jaminan kan kalo makanan ini ga lo racun?" Tuduh fairish membuat adriell geram dan duduk disamping fairish membuat fairish menatapnya
"Apa faedahnya buat gue racunin lo hah?" Tegur adriell menatap tajam kearah fairish
"Ya karena lo ga bisa dapetin gue misalnya atau apa ke" Tuturnya ngaco
"Halu lo gue ga akan pernah suka atau sampe jatuh cinta sama lo apalagi buat dapetin cewe kaya lo yang dipinggir jalan banyak bukan selera gue" Jelas adriell membuat fairish geram dan menatap adriell sesinis mungkin
"Udahlah tinggal makan aja ribet amat sih lo" Geram adriell seraya menyendok nasi goreng itu dan memasukannya kedalam mulutnya dan menatap fairish "Masih ga percaya kalo makanan ini ga gue racun" Tanya adriell
Fairish menatap adriell lucu dan akhirnya fairish pun memakan nasi goreng buatan adriell dengan lahap membuat adriell tersenyum,
"Enak?" Tanya Adriell
"Lumayan"
"Bilang enak aja susah amat" Sindir adriell
"Oh yah driell hari ini kan gue ngadain pesta buat taktiran anak anak" Ucap fairish
![](https://img.wattpad.com/cover/179563614-288-k846296.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Fairish
Teen FictionKonflik besar terjadi di keluarga ALVARD MAHESA membuat kehidupan 2 gadis hancur lebur bagaikan petasan yang dibakar dan menyala membuat suara suara indah namun mengerikan. Mengisahkan tentang anak gadis bernama Fairish Leticia Alvard Mahesa yang ha...