Bad Ketos

13

💛✨🌟

"Jangan mentang-mentang ganteng lo bisa seenaknya! Lagian lo ga seganteng Jungkook!"

💛✨🌟

Flashback on

"EH BWANG KENAN MAAFIN AA GALANG BWANG!"

Galen dan Kenan baru saja menyelesaikan putaran terakhir. Keduanya masih sibuk mengatur nafas masing-masing.

Bruk

"EHEH SUARA NAON ETA?"

Hana, perempuan berambut hitam digerai itu jatuh tepat di depan Galen dan Kenan. Dilihat dari sisi manapun, perempuan ini memang cantik. Hana Anastasya Muel, merupakan primadoma SMA Antariksa. Selain wajahnya yang cantik, ia juga mempunyai otak yang cerdas. Seringkali dia dan Galen dikirim pihak sekolah untuk mengikuti olimpiade.

Flashback off

"Gapapa?" Galen menjulurkan tangannya, berniat membantu.

"Diliat dari lobang sedotan juga gue tau tuh cewek sengaja jatoh." Ara berkomentar dengan suara yang cukup keras.

Galen, Kenan, dan Hana kini menjadi tontonan siswa dan siswi yang berada di sekitar lapangan upacara. Sudah mulai terdengar desas-desus dari para murid. Ada yang merasa iri, ada yang mendukung keduanya, dan ada juga yang tidak terima.

Kenan yang menyadari itu bergegas menuju pinggir lapangan. Kurang nyaman dengan perannya sebagai 'nyamuk' di lapangan upacara tadi.

"Dek, buat gue?" Tanya Kenan saat melihat Auryn sedang memegang botol air mineral di tangannya.

"Iya," Auryn berujar ketus.

Auryn daritadi mengamati lapangan upacara, lebih tepatnya mengamati interaksi antara kedua orang tersebut. Dari Galen yang menerima air mineral dari Hana, sampai keduanya tertawa bersama. Menurutnya Galen dan Hana terlihat sangat serasi. Keduanya sama-sama memiliki paras yang rupawan dan juga pintar. Membuat Auryn menyerah untuk lebih dekat dengan cowok itu.

"Makasih dek." Kenan mengambil air mineral tersebut dan meminumnya.

"Yaelah Nan! Dari Sasuke sama Sakura belom jadian aja gue tau, air yang lagi lo minum tuh buat Galen!"  Baran menunjuk botol minum yang isinya kini tinggal setengah.

"Kepekaan lo menguap kali ya waktu dihukum tadi?" Galang menggelengkan kepalanya.

"Lah katanya ini buat gue kok, gadenger lo pada?"

"Pusing pala Romeo ngomong sama Olaf versi cowo." Baran memegang keningnya.

"Emang Olaf ada versi cewenya?" Tanya Kenan.

"Loh emang Olaf cowo?" Tanya Galang balik.

Ketiganya diam, mereka benar-benar memikirkan karakter di film frozen tersebut. Sementara itu, Galih menggelengkan kepalanya sambil tersenyum tipis.

Setelah selesai mengobrol dengan Hana, Galen berjalan menuju pinggir lapangan tempat Auryn dan teman-temannya berada. Tangan kanannya membawa botol air mineral yang diberikan oleh Hana tadi.

"Ra kantin yu!" Auryn menarik lengan bawah temannya.

"Eh ada abang Galen." Ucap Baran.

"Len parah Len, Kenan minum air dari Auryn Len. Harusnya buat lu nih air!" Galang merebut air mineral dari Kenan.

"Ya ga neng?" Tanya Galang.

"Eh kok ilang anjir?" Ujarnya lagi.

Baran melirik tangan kanan Galen. "Oala pantes neng Auryn pergi."