Dor... Satu tembakan hampir mengenai Gakushū. Tapi dia memiliki refleks dan mata yang bagus.
Para tamu undangan langsung menunduk, tak ingin terkena tembakan. Beberapa orang dibawa keluar oleh yang ada di dekat pintu.
Tinggallah di ruangan pesta itu musuh-musuh, para tentara, kelas 3-E dan pasangan Asano.
Mereka yang awalnya diduga Gakushū tidak membawa senjata ternyata membawa gas bius. Untungnya anak-anak kelas 3-E, Jenderal Akabane, Karasuma, Irina, Sakamaki bersaudara, pasangan Asano, Gakushū dan Akatsuki tidak menghirup gas itu.
Mereka langsung menyerang anak kelas 3-E. Dan sisanya one on one seperti kata Akatsuki tadi. Dua orang yang di atas terjatuh dengan luka tembak di dada, begitu pula dengan penjaga, Gakushū tidak berani untuk membunuh, tapi Akatsuki sudah menembak laki-laki yang berdansa tadi.
Murid kelas 3-E berhasil melumpuhkan yang lain dan mengikat mereka tapi tak ada satupun dari mereka yang kehilangan kesadaran, sekarang hanya tersisa gadis yang berdansa tadi. Akatsuki mengarahkan pistolnya pada gadis itu.
"Akan kuberi kau kesempatan seperti Ansatsu Kyoushitsu memberi teman-temanmu kesempatan. Siapa yang menyuruh kalian?" tanya Akatsuki.
"Tcih, dasar jal**g!! Kau pikir aku takut denganmu??" kata gadis itu.
"Tentu saja tidak. Kalian adalah orang-orang yang gagal. Alumni kelas 3-E dari SMP Kunugigaoka enam sampai delapan tahun yang lalu. Memiliki dendam pada Asano Gakuhou dan berakhir menjadi rekan musuhku.
Kalian memang tidak punya masa depan yang cerah..." ujar Akatsuki sarkasme.
"KAU BISA MENGATAKAN HAL ITU KARNA KAU CALON MENANTU KELUARGA BUSUK ITU!! KAU TIDAK TAHU BAGAIMANA RASANYA JADI ORANG YANG GAGAL!!" gadis itu mulai naik pitam.
"Hmm, 'tidak tahu rasanya jadi orang gagal'. Kau tahu... Kalian ini memang bodoh. Apa kau tidak melihat mereka?? MEREKA ITU SAMA SEPERTI KALIAN!! MEREKA ITU JUGA ANAK KELAS 3-E!!
Ya ampun... Kenapa semua orang berpendapat bahwa merekalah manusia terburuk?? Kau tahu apa tentang kegagalan??
Kalian diletakkan di kelas 3-E agar kalian bisa lebih fokus untuk belajar. Tapi kalian malah berprinsip, 'aku gagal dan tak akan pernah berhasil'.
Kau lihat lelaki tinggi yang berambut aneh itu? Terasaka Ryoma. Orang yang selalu berperingkat terakhir. Kau tahu apa yang telah dicapainya dari kelas 3-E? Dia berhasil masuk 50 besar saat ujian terakhir.
LALU KENAPA KALIAN TIDAK BISA?! PRINSIP KALIANLAH YANG MEMBUAT KALIAN SEPERTI INI!!"
"KAU TIDAK TAHU APA-APA, WANITA IBLIS!! KAU TIDAK PERNAH GAGAL!!" gadis itu kembali berteriak.
"Dia memang mau mati..." ujar Karma.
"Oh... Kau pikir sudah berapa kali aku gagal?? Kalian hanya kehilangan semangat belajar kalian.
Apa kau tahu??
AKU INI JUGA SERING GAGAL!!
ADIK KEDUAKU MATI DI DEPANKU DAN AKU TIDAK BISA APA-APA!!
ADIK KEMBARKU DULU MENGALAMI PATAH TULANG BELAKANG DAN HARUS DIRAWAT SELAMA ENAM BULAN KARNA AKU TIDAK BISA MELINDUNGINYA!!
ADIK BUNGSUKU MATI DI DEPANKU KARNA AKU MASIH LEMAH!!
IBUKU MATI KARNA KEBODOHANKU!!
SAHABATKU MENJAUHIKU HANYA KARNA SATU LAKI-LAKI!!
KAU PIKIR AKU SEGAGAL APA HAH??!!"
Gadis itu terdiam. Berpikir bahwa apa yang terjadi padanya bukanlah apa-apa.
"Kalian itu masih bisa berusaha tahu...
Kalian bahkan bekerja sama dengan pembunuh bayaran," Akatsuki mendekati orang yang tadi ditembaknya dan memeriksa saku jasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Me Gustas Tu (Asano x OC)
Fanfiction"Me gustas tu" berasal dari bahasa Prancis yang berarti "Aku menyukaimu", Me Gustas Tu juga merupakan judul lagu Gfriend. Asano Gakushū dan Akabane Karma kembali bersaing di SMA Kunugigaoka. Di tahun kedua mereka, kembaran si Setan Merah datang dan...