Epilog

343 22 10
                                    

Akatsuki menjadi guru terfavorit di Kunugigaoka, dia juga sesekali mengajari anak Karasuma beladiri di dojo yang ada di rumah Akabane, itu atas permintaan Irina karena anak gadisnya itu banyak sekali yang menggodanya.

Karma dan Manami tentu saja tinggal di kediaman Akabane. Nagisa dan Kayano juga sudah menikah, Kayano mulai membiasakan diri dengan panggilan Shiota padanya dan teman-teman kelas E dulu memanggilnya Akari.

Subaru mendapatkan wanita yang cocok dengannya, kekasih sekaligus asistennya itu sangat membuatnya nyaman dan bisa membuatnya melupakan perasaannya pada Akatsuki.

Gakushu membuat perusahaannya menjadi seterkenal perusahaan kakek Akatsuki dulu, berkat kecerdasan dan bakatnya itu tak butuh waktu lama untuk bergabung dengan perusahaan dunia.

Isogai dan Kataoka juga sudah menikah dan memiliki anak yang imut. Maehara dan Okano juga menikah tak lama setelah Isogai menikah, anaknya dan anak Isogai sangat dekat dan sering dijodoh-jodohkan saat kelas E reunian, begitu pula dengan anak gadis Nagisa yang identik dengannya dan anak laki-laki Karma yang identik dengannya.

Chiba dan Hayami juga sudah menikah dan anak mereka dekat dengan anak Sugino dan Kanzaki.

Nakamura menikah dengan pengusaha yang ada di Inggris dan sesekali ikut dengan suaminya untuk urusan bisnisnya. Suami Nakamura dan Gakushu juga merupakan rekan bisnis yang cukup baik.

Anak-anak kelas E lainnya juga sudah menikah. Itona yang mendirikan kembali pabrik ayahnya sudah cukup berkembang pesat. Perusahaan Gakushu memang perusahaan kimia dan elektronik, dia bekerja sama dengan Itona dan tentu saja kerjasama itu menguntungkan keduanya.

Teman-teman Gakushu juga sudah menikah dan Akatsuki sangat menjauhkan anak gadisnya dari anak lelaki Sakakibara, Akatsuki yakin anak Sakakibara tidak jauh berbeda dengan Sakakibara. Untungnya anak lelakinya yang merupakan anak pertama selalu mengajak anak Sakakibara bermain, itu artinya anak Sakakibara bisa jauh-jauh dari anak gadisnya.

Akatsuki sangat bersyukur atas segala cobaan hidupnya akhirnya dia bisa hidup tenang, yah tidak tenang-tenang amat karena dia akan menjadi kepala sekolah Kunugigaoka. Dia yakin bisa membuat sekolah ini jauh lebih baik dari saat Gakuho menjabat sebagai kepala sekolah. Setelah pensiun, tentu saja Gakuho dan Kurama bermain dengan cucu-cucu mereka, bahkan Kurama juga melatih anak Karma dan anak Akatsuki beladiri walau hanya dasarnya saja. Tentu saja Karma dan Akatsuki tak mempermasalahkan hal itu, setidaknya anak mereka bisa melindungi diri sendiri.

END

A/N:
Yuhuuuu... Sudah selesai di bagian ke 63. Padahal targetnya sih sampai 50 aja.

Terimakasih pada para Readers yang bersedia membaca cerita absurd ini sampai habis.... 🙏🙏

Maaf jika ending tidak sesuai ekspektasi 🙏😅

Sampai jumpa di cerita selanjutnya~~ 🥰🥰

Me Gustas Tu (Asano x OC)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang