Remedy

Q & A

Dear Remedyan.

Berhubung banyak pertanyaan yang masuk ke DM ataupun komen. Dan rata-rata pertanyaannya kok sama. Maka aku putuskan untuk menjawab di postingan ini ya. Jika ada yang mau bertanya, boleh silahkan. Luv!

Latar belakang aku membuat cerita Remedy:

Aku dulu itu biasa menulis cerpen. Sudah lama sekitar lima tahun yang lalu. Saat itu aku mengkiritisi sosial, budaya, serta sedikit politik. (Dulu ya. Sekarang mah udah tumpul diksinya).

Kebetulan fenomena yang aku memang ingin angkat adalah tema perselingkuhan. Remedy sendiri terinspirasi dari hasil riset serta apa yang aku lihat di dunia nyata selama ini. Mungkin secara tidak sadar alurnya jadi mengalir begitu saja. 

Tantangan untuk Penulis adalah mengemas alur cerita yang berbeda dari tema perselingkuhan biasanya. Dimana sang selingkuhan selalu jadi peran antagonis yang dianggap merusak rumah tangga orang. Selain itu ingin mengangkat fenomena cinta yang berkembang dimasyarakat. Bahwa cinta murni dan hidup bahagia selamanya adalah dongeng belaka. Dimana cinta, nafsu, dan posesif hanya dipisahkan oleh garis yang begitu tipis. Makanya tagline Remedy: Love is selfish, possesive and addictive.

Untuk gaya penulisannya, memang sengaja aku kemas seperti novel classic populer ala 80an. Itupun masih harus banyak belajar karena sudah lama sekali vakum. Sudah lupa menyusun kosa kata ataupun dialog yang menarik. Udah lupa KBBI. Bener-bener udah lupa. Kalau ada masukan, saran kritik. Boleh sekali ya!

Inspirasi ceritanya dari mana?

Percayalah, kisah hidup seperti yang dialami Joohyun, Seokjin, Taehyung, Jungkook dan Jisoo itu pernah terjadi didunia nyata. Apa lagi di dunia kerja dan para konglomerat. Bahkan hubungan seks tanpa cinta atau sekedar menuntut kepuasan belaka adalah hal biasa. Disini tugas Penulis untuk mengemas, menyusun ide serta logika. Tak lupa juga harus riset. Karena harus menggali sisi psikologi yang tidak aku kuasai. :')

Kenapa diantara cast laki-laki lainnya, Tae Hyung memiliki fantasi paling liar kepada Joo Hyun?

Karena Joo Hyun adalah yang pertama bagi Tae Hyung. Segala hal yang pertama selalu memiliki memori tersendiri dalam otak kita. Contoh, cinta pertama, juara pertama. Dan alam bawah sadar kita selalu menganggap 'pertama' adalah hal yang special. Itulah yang dirasakan Tae Hyung ke Joo Hyun. Ditambah Joo Hyun tidak membalas cintanya. Fantasi untuk memiliki Joo Hyun tak menjadi nyata. Sementara kenangan malam pertamanya selalu berputar dikepala. 

Tapi bagaimana kalau laki-laki itu cuek, dan tidak peduli? Berarti segala sesuatu yang pertama tidak akan menjadi seberharga itu kan? Nah, itulah kenapa aku membuat karakter Tae Hyung itu naif dan mencintai ibunya. 

Tapi aku tidak mau dia posesif. Karena Jung Kook dan Seok Jin sudah terlalu mendominasi. Ku tambah satu lagi prinsip hidup Tae Hyung yaitu realistis dan sederhana.

Kenapa Joo Hyun tidak bisa meninggalkan Seok Jin?

Kenapa Seok Jin tidak bisa meninggalkan Joo Hyun?

Seok Jin adalah orang yang sudah menawarkan cahaya pada hidup Joo Hyun yang meredup. Selain itu hubungan mereka juga bukan perihal debaran jantung saja. Mereka memang sepakat berpisah. Namun sayang, mereka belum menyelesaikan kisah masa lalu mereka. 

Yup, ini adalah salah satu hasil riset ku juga. Alasan kenapa orang memilih untuk berselingkuh. Salah satunya karena masih terikat pada masa lalu. Sehingga ada hal yang belum terselesaikan dan mengganjal. Juga ada alasan mengesalkan lainnya: karena mau coba-coba. Wow :') 

Kenapa Joo Hyun plin-plan?

Kalau Joo Hyun tegas, cerita ini berakhir dong kawan :')

Joo Hyun memang aku buat seperti itu. Terombang ambing diantara tiga laki-laki. Sementara ia belum bisa meninggalkan masa lalunya.

Oke segitu dulu ya. Kalau ada pertanyaan lainnya. Boleh langsung tanya saja ya !

Love you !