Marriot Executive Apartments
Siang hari di kantor hunian apartemen mewah pusat kota Seoul, beberapa petinggi perusahaan mulai meninggalkan ruangan rapat menyisakan pemilik saham terbesar dan Direktur utama yang tidak lain adalah Bae Haejin dan putrinya Bae Joohyun.
Bae Haejin mempercayai putri tunggalnya menjalankan bisnisnya sejak 2 tahun terakhir. Apartemen mewah 25 lantai dengan tiga menara kokoh yang terletak di pusat kota Seoul itu mempunyai desain interior yang menakjubkan di setiap sudutnya. Bahkan Marriot Executive Apartments digadang-gadang menjadi hunian apartemen mewah termahal di Korea Selatan.
"Thank's honey, bersedia menggantikan Papa di acara itu. Datanglah dengan Namjoon dan sekretarismu" ucap Tuan Bae bangkit dari duduknya.Joohyun ikut bangkit dari duduknya lalu memeluk tubuh tinggi ayahnya "anything for you Papa".
Tuan Bae mengecup pucuk kepala putri tunggalnya seraya mengusap dengan sayang punggung kecilnya.
"Papa kabari Joohyun jika sudah sampai di Paris. Joohyun tidak ingin tahu, setiap beberapa jam sekali Papa dan Mama wajib menghubungi Joohyun"
Suara pintu terketuk.
"Come in" sahut Tuan Bae.
Seorang pria tinggi dengan setelan jas biru gelap melangkah masuk ke dalam ruang rapat setelah dipersilahkan. Tampak di belakangnya berdiri seorang wanita cantik berambut pirang membawa beberapa dokumen di tangannya.
"Siang Papa" ucap pria tersebut tersenyum menampilkan lesung pipinya.
"Siang Tuan Bae" sapa wanita berambut pirang dengan tersenyum ramah lalu membungkukkan tubuhnya.
"Hey Namjoo-nie, Dahyun, kebetulan sekali kalian sudah datang" ucap Tuan Bae seraya melepaskan rengkuhan tubuh kecil putrinya.
"Bae Joohyun juga di sini. Kenapa aku tidak disapa?" protes Joohyun yang mendapat kekehan dari Namjoon serta Dahyun sekretaris pribadinya.
Tuan Bae segera berjalan meraih tas kerjanya lalu menghampiri pria berlesung pipi itu "Namjoo-nie, jaga adikmu yang suka merajuk ini ya"
Namjoon tersenyum lalu memeluk Tuan Bae "with pleasure Papa"
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Bae
Hayran Kurguvrene's story [ COMPLETED ] [ Work pertama pemikiran random selama karantina. Jangan berharap lebih, hanya iseng semata ^_^ Anyway ide cerita, kata-kata, semua murni dari pemikiranku. Don't plagiarism 🙇♀️ ] COMPLETED 27/08/2020