-Dilema terberat dalam suatu hubungan adalah ketika kau sadar kau terluka, namun kau juga tak ingin pergi dari nya-
°°°Pagi yang cerah disambut oleh senyuman Jennie yang indah. Wanita mungil itu terlihat menikmati perannya sebagai istri idaman yang rela bangun pagi untuk menyiapkan sarapan dan memilih pakaian yang akan suami nya kenakkan.
Tangan Jennie pun terlihat meraih sebuah dasi yang sempat ia beli di Kanada dua minggu yang lalu. Arvi yang melihat Jennie datang kearahnya sambil menenteng dasi itu langsung berkata,
"Berikan padaku."
Jennie spontan menggeleng seraya menjawab, "Tidak bisa. Biar aku yang memasangkannya padamu."
Tanpa menunggu jawaban dari Arvi, Jennie pun langsung menarik pria itu untuk berdiri. Lalu dengan telaten Jennie mulai mengikatkan dasi itu dengan senyuman yang masih terpatri di wajah.
"Selesai." Lirih Jennie.
Kemudian Jennie mulai memperhatikan penampilan Arvi dari atas sampai bawah. Tidak ada kecacatan pada suaminya. As and always, terlihat tampan mempesona. Jennie juga bingung mengapa ada pria setampan ini tercipta di dunia.
"Mau sarapan sebentar tidak? Aku sudah menyiapkan banyak makanan untukmu." Ujar Jennie dengan mata berbinar.
Arvi berdecih, "Aku tidak punya waktu untuk memakan masakanmu. Makan saja sendiri." Ucap nya sambil berlalu pergi.
It's okay, baru ditolak sekali. Jennie tidak akan sakit hati. "Tapi ini masih jam setengah tujuh. Kau masih punya waktu 30 menit. Cicipi saja satu sendok, setelah itu kau boleh pergi. Kau tak harus memakan semuanya." Bujuk Jennie.
"Jangankan memakannya, aku bahkan tidak tertarik melihat masakanmu."
Begitulah Arvi dengan segala sikap keterlaluannya. Arvi bukan lah sosok pria yang lemah lembut seperti di dalam drama. Jangan harap dia akan memperlakukan Jennie seperti ratu, menerima perhatian Jennie dengan baik saja ia tidak bisa.
Sejak mereka menikah, tak pernah ada ucapan cinta yang terlontar dari mulut Arvi. Selama ini hanya ucapan dan perlakuan kasar yang terus ia lakukan pada Jennie. Dulunya Jennie sempat mengira bahwa pernikahannya dengan Arvi akan menjadi pernikahan yang bahagia. Namun ternyata yang terjadi justru sebaliknya.
Jika bukan karena ingin membalas dendam pada Jongin, Arvi tidak akan mau menikahi Jennie. Dulu Arvi sempat menaruh hati pada seorang wanita bernama Jung Soojung. Tapi kemudian Arvi mendapat kabar bahwa Jongin telah menjadi kekasih dari wanita itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU KILLING ME SOFTLY ✓
Fanfiction[18+] When you have two loves, but you can only repay one of them. Orang bilang, cinta itu buta. Yang waras bisa menjadi gila, sementara yang pintar bisa menjadi bodoh. Tapi pernahkah kau berpikir bahwa cinta itu sama seperti obat? Kau bisa sembuh...