cerita 09

242 25 6
                                    

Kondisi gendra sudah membaik setelah diberikan penawar racun. Tapi tetap saja gendra masih lemas hal itu membuatnya tak bisa kemana mana padahal ini kan libur sekolah bukannya menikmati liburannya di villa tapi ia sakit.

Gendra sekarang berada di kamarnya sendirian.
Tak lama pintu terbuka menampilkan deska tersenyum kearahnya.

"Gimana udah baikan" tanya deska
"udah kok kak kan aku anak kuat " ucap gendra percaya diri.
"iya iya kamu memang kuat" ucap deska .

"oh ya liburankan masih kurang 1 minggu lagi, kamu sama kak arlo disini aja ya, kakak ada pekerjaan mendadak jadi kakak harus balik kerumah"ucap deska
"ya kakak gak seru ah" kesal gendra

"kakak kan sibuk gen " ucap arlo yang tiba tiba muncul dari pintu
"iya deh" ucap gendra kesal.

Deska menatap arlo " jagain gendra" ucap deska dan berlalu pergi dari kamar gendra.
Arlo melihat sang adik masih kesal segera menghampirinya
"bagaimana kalo kita ke mini market nyari
Coklat  " tanya arlo untuk membujuk sang adik.

Gendra menatao sang kakak dengan wajah imutnya terlihat bahagia. " ayo kak, es krim sekalian ya " ucap arlo gembira .
"tidak kamu masih sakit" ucap arlo dingin

Gendra pun akhirnya pasrah hanya membeli coklat dan makanan ringan lainnya.

MAD  (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang