Quincy

Memaapkan 1

Keadaan Beby saat ini sudah jauh lebih baik, perlahan dia mulai sering tertawa dan mulai dekat kembali dengan keluarganya, sahabatnya pun sering berkunjung untuk sekedar menemaninya atau berbagi cerita tentang teman teman disekolah, walau pun sebenarnya Beby masih sering memimpikan tragedi itu tapi ia sembunyikan dari seluruh keluarganya, Beby hanya takut keluarganya menjadi khawatir dan bersedih kembali, biarlah Beby sendiri yang tau hal tersebut

Dan sudah hampir 2 minggu ini Beby belum juga bertemu dengan kakak pertamanya, sebenarnya dia sudah tidak marah lagi kepada kakak tertuanya itu, mungkin hanya sedikit merasa kecewa tapi benar benar sedikit, dia lebih merindukan kakaknya tersebut dari pada rasa kecewa nya, ingin bertanya tapi dia tidak tahu caranya untuk memulai percakapan.

Beby pun memutuskan untuk membuat makan siang dan mendatangi kantor Alex, Beby ingin memberikan kejutan kepada Alex, dia ingin keluarganya berkumpul semua seperti dulu, dia terlalu rindu dengan kakak pertamanya tersebut.
Beby pun turun ke dapur untuk memulai masak, ternyata di dapur ada Mommy yang sedang membuat cookies.

"Mommy" sapa Beby kepada Mommy nya

"Hai sweatheart, kenapa apa kamu butuh sesuatu" tanya Mommy sambil mengelus pipi Beby

"Eummm tapi Mommy jangan marah ya" ucap Beby ragu ragu

"Kenapa Mom harus marahin putri kesayangannya mommy, coba bilang ada apa?"

"Apa Beby boleh masak makan siang untuk abang mom?" Tanya Beby ragu ragu

"Beby sudah baikan sama abang sayang?" Tanya mommy balik

"Sebenernya belkm, tapi Beby pengen kasih kejutan buat abang, Beby kangen abang mom, jadi boleh ya Beby masakin buat abang mom?" Ucap Beby merayu mommy nya sambil memperlihatkan puppy eyes nya

Mommy yang diberikan puppy eyes menggemaskan seperti itu pun tak sanggup untuk menolaknya, benar bebar serangan mendadak batin mommy.

"Ok sayang, tapi mommy bantu ya"

"Aaaaaah makasih mommy, Beby sayang mommy" ucap Beby sambil memeluk mommy nya dengan erat

Beby dan mommy pun mulai memasak sambil banyak bercerita, entah itu tentang ke empat kakak dan sepupu sepupunya waktu mereka kecil dulu, atau pun tentang mommy semasa hamil Beby, mereka asik bercerita dan tertawa bersama, sampai selesai memasak makanan untuk makan siang Alex dan semua anggota keluarga yang lain.

"Yeaaaay mom masakan spesial nya udah jadi" ucap Beby ceria sambil melompat lompat kecil

"Hey sayang jangan lompat lompat seperti itu nanti kamu kepeleset" ucap mommy khawatir

"Eh iya maap mom abisnya aku seneng, semoga abang sama yang lainnya suka ya mom sama masakan buatan Beby"

"Tentu sayang, mereka pasti suka apalagi semua ini buatan kamu spesial, ya udah biar para maid yang bawa makan siangnya ke depan, kamu siap siap dulu jangan lupa mandi yang wangi masa sih putri mommy yang cantik ini bau asep dapur" ucap Mommy menggoda Beby

"Ih mommy aku gak bau asep ya mom" ucap Beby sambil mengerucutkan bibirnya

"Hahahaha iya iya anak mommy gak bau asep deh" mommy pun tertawa karena berhasil menggoda putrinya itu

"Ok deh mom, Beby siap siap dulu ya biar cantik"

"Anak mommy emang selalu cantik"

Beby pun berlari ke arah kamarnya untuk bersiap siap menemui abangnya. Setelah semua persiapan selesai Beby turun keruang makan untuk menemui mommy nya.

"Mommy aku udah siap aku berangkat dulu ya" ucap Beby cepat

"Eh perginya di anter mang Maman ya tuh udah siap didepan" ucap mommy